Kapolres Sidrap Ingatkan Nelayan Danau Sidenreng soal Cuaca Buruk
Kapolres Sidrap AKBP Budi Wahyono mengingatkan warga Sidrap, berhati-hati selama cuaca ekstrem melanda.
Penulis: M haris syah | Editor: Munawwarah Ahmad
Laporan Wartawan TribunSidrap.com, M Haris Syah
TRIBUNSIDRAP.COM, MARITENGNGAE- Kapolres Sidrap AKBP Budi Wahyono mengingatkan warga Sidrap, berhati-hati selama cuaca ekstrem melanda.
Menyusul seringnya hujan deras dan angin kencang, beberapa hari terakhir.
"Warga harus selalu waspada, utamanya didaerah yang rawan. Apalagi cuaca cepat sekali berubah," ujar Budi, Selasa (29/1/2019).
Berdasarkan data dari Polres Sidrap, sedikitnya ada delapan Kecamatan di Sidrap, yang rawan terdampak bencana alam.
Seperti angin kencang, pohon tumbang, longsor dan banjir.
Masing-masing di Kecamatan Maritengngae, Panca lautang, Watang Pulu, Dua Pitue, Sidenreng, Kulo, Pitu Riawa dan Pitu Riase.
“Berdasarkan hasil pemetaan, wilayah-wilayah tersebut adalah daerah yang berpotensi bencanaseperti banjir dan tanah longsor,” ungkap Kapolres.
Ia juga mengingatkan nelayan Danau Sidenreng agar waspada.
"Kalau cuaca buruk, urungkan niat turun mencari ikan. Ini demi keselamatan," tandasnya.
Baca: 91 Rumah Rusak, TNI-Polri di Sidrap Turun Bantu Korban Angin Kencang
Baca: Angin Kencang di Pitu Riawa Sidrap, Sejumlah Rumah Rusak Berat
