Banjir di BTN Kodam III Makassar Surut, Warga Mulai Pulang ke Rumahnya
"Masih ada 40 kepala keluarga yang bertahan di posko pengungsi, sambil membereskan rumah mereka," ujarnya.
Penulis: Amiruddin | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Amiruddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Banjir yang sebelumnya merendam Perumahan BTN Kodam III Makassar, di Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, mulai surut sejak Jumat (25/1/2019) kemarin.
Warga yang sebelumnya mengungsi pun mulai pulang ke rumahnya masing-masing.
"Alhamdulillah banjir mulai surut, dan warga mulai kembali ke rumahnya masing-masing," kata Ketua Rukun Warga (RW) 06 Kelurahan Katimbang, Peltu H Abdul Karim, kepada tribun-timur.com, Sabtu (26/1/2019).
Baca: Bantu Korban Banjir Jeneponto, PT Bosowa Energi Siapkan Rp 1,3 Milliar
Baca: Jenazah Ibu dan Anak Korban Longsor Ditemukan Berpelukan di Desa Pattallikang, Gowa
Ditambahkan Abdul Karim, warga mulai pulang untuk membersihkan rumahnya masing-masing.
Termasuk menjemur perabot yang beberapa hari terakhir direndam banjir, setinggi pinggang orang dewasa.
Meski banjir mulai surut, kata dia, masih ada warga yang bertahan di posko pengungsian.
Tepatnya di Masjid Perumahan Grand Rahmani Residence, yang letaknya tak jauh dari perumahan tersebut.
Baca: TRIBUNWIKI: Ini 15 Kantor Bank Mandiri di Makassar, Lengkap dengan Nomor Telepon dan Peta Lokasi
Baca: Serbuan Sampah, Pertamina dan Warga Bersihkan Pesisir Cempae
"Masih ada 40 kepala keluarga yang bertahan di posko pengungsi, sambil membereskan rumah mereka," ujarnya.
Sebelumnya, terdapat 468 jiwa yang terpaksa mengungsi ke Masjid Perumahan Grand Rahmani Residence karena rumahnya kebanjiran.
Sekadar diketahui, Perumahan BTN Kodam 3 Makassar dihuni 828 kepala keluarga, dengan jumlah 2.118 jiwa.
Daerah tersebut memang diketahui merupakan salah satu titik langganan banjir di Kota Makassar.(*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube Kami:
Follow juga akun instagram official Kami: