Lalu Lintas di Jalan Poros Maros - Pangkep dan Bone Masih Lumpuh, Warga Kelaparan
Jalan Poros Maros - Pangkep dan Maros - Bone masih terputus hingga, Rabu (23/1/2019) dini hari.
TRIBUN-TIMUR.COM - Jalan Poros Maros - Pangkep dan Maros - Bone masih terputus hingga, Rabu (23/1/2019) dini hari.
Banjir masih menutupi badan jalan di pusat ibu kota Kabupaten Maros, Turikale.
Kendaraan yang bergerak dari arah Makassar, Pangkep, dan Bone pun masih terjebak dalam kemacetan panjang.
Seorang pengendara yang menjadi korban terjebak macet adalah Bahar.
Pria yang akan ke Jakarta tersebut berangkat dari Bone Barat, Kabupaten Bone, sekitar pukul 16:00 Wita, menuju Makassar untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan menggunakan pesawat udara, Rabu pagi.
Dia baru saja selesai membesuk ayahnya yang sakit.
Namun, sejak pukul 21:00 Wita, dia terjebak macet di Maros.
"Terlalu lama terjebak macet, dia kelaparan. Dia akhirnya kembali ke Bantimurung, di penjual jagung untuk makan malam. Di sekitar kota, warung tutup," kata Dr Zakir Sabara H Wata, sahabat Bahar.
Pria asal Bone tersebut mengabarkan kondisinya melalui grup percakapan alumni SMP.(*)