Tahun 2018 Ini, Penyelesaian Pujasera di Pangkep Habiskan Anggaran Rp 2,2 Miliar
Selain itu, kata Sudirman ada juga tiga ruko yang dibebaskan dan rencananya akan dibuat musala tepat disamping pujasera.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, Munjiyah Dirga
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKAJENE - Penyelesaian proyek pembangunan Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Jl Poros Sultan Hasanuddin, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulsel tahun ini menghabiskan anggaran Rp 2,2 miliar.
"Iya ada penambahan tahun 2018 ini dari tahun lalu yang hanya sekitar Rp 900 jutaan lebih, kali ini ditambah hingga Rp 2,2 miliar," kata Kepala Dinas Tata Ruang Pemkab Pangkep Sudirman di Pangkajene, Senin (24/12/2018).
Sudirman menambahkan, proyek pujasera tersebut sudah hampir rampung tahun ini.
Baca: Ibadah Misa Natal di Gereja Katolik Santa Theresia Rantepao Dijaga Brimob Bersenjata
Baca: LPTQ Luwu Timur Gelar Kemah Quran di Old Camp Sorowako
"Sementara tim menyelesaikan secepatnya. Nanti disini ada bank-bank yang melayani, kemudian koperasi, pusat jajanan kuliner khas Pangkep dan lainnya nanti akan menyusul," ujarnya.
Selain itu, kata Sudirman ada juga tiga ruko yang dibebaskan dan rencananya akan dibuat musala tepat disamping pujasera.
"Ada 3 ruko dibebaskan, itu dari milik pribadi yang dibeli dari Pemkab. Tentu sesuai arahan Bupati tanah kosong dari ruko yang dibebaskan itu akan jadi musala," jelasnya.
Sebelumnya pada tahun 2017 anggaran proyek pembangunan pusat jajanan serba ada (pujasera) di Jl Poros Sultan Hasanuddin, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulsel, menghabiskan dana Rp 974.493.000. -
Dana tersebut dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pangkep tahun 2017 melalui pos anggaran Dinas Pekerjaan Umum (PU).
Pelaksana proyek adalah CV Diandra Anahexa. Waktu pelaksanaan pekerjaan adalah 130 hari kalender, volume 1 paket. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: