Kapolres AKBP Syamsu Ridwan 'Ceramahi' Dai Muda Bulukumba
Saat menjadi tamu undangan dalam kajian yang dilakukan Dai Muda Bulukumba setiap sepekan
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU – Jika biasanya ceramah dilakukan oleh seorang dai, kali ini Kapolres bulukumba, AKBP Syamsu Ridwan, melakukan hal yang berbeda.
Mantan Kapolres Selayar ini justru yang 'ceramahi' para Dai Muda Bulukumba yang sedang melakukan kajian rutin di Taman Cekkeng Nursery, Kelurahan Bentege, Kecamatan Ujung Bulu, Jumat (14/12/2018).
Dalam rilisnya dikatakan, polisi berpangkat dua bunga melati emas ini, menjadi tamu undangan dalam kajian yang dilakukan Dai Muda Bulukumba setiap sepekan sekali itu.
Pada kesempatan tersebut, AKBP Syamsu Ridwan membawakan materi tentang jenis narkoba, efek pemakaian narkoba, serta ciri orang yang sudah terjangkit narkoba.
Baca: BREAKING NEWS: Kecelakaan Lalu Lintas di Dekat Pintu 1 Unhas Tamalanrea
Baca: Demi Nasdem, Danny Pomanto Kontrak Lembaga Survei dan Siapkan Saksi di TPS
Baca: BMKG Prediksi Siang Ini Sebagian Wilayah Sulsel Diguyur Hujan Deras
Baca: 50 Orang Terkaya di Indonesia: Bandingkan, Kekayaan Adik Prabowo Jauh di Bawah Kakak Erick Thohir
Baca: Jadwal Liga Inggris - Man City Siap Ngamuk di Kandang, Liverpool Hadapi Ancaman MU
Baca: Unhas Hadiri Konferensi dan Pertemuan ASAIHL di Iran
Baca: Samsat Bulukumba Razia Pajak, Tunggakan Pemkab Rp 518 Juta
Baca: Samsat Barru Kumpulkan Kades
Baca: Samsat Gowa Tilang 50 Kendaraan
Baca: Mellennial - Natal 2018, Angelia Surichman Senang Kumpul Bareng Keluarga Besar
Baca: Kalla Toyota Silaturahmi Akhir Tahun dengan Pelanggan Setia
Yang tak kalah menarik, pemaparan materi AKBP Syamsu Ridwan, diterjemahkan langsung oleh penerjemah Tuna Daksa yang juga hadir dalam kajian itu.
“Agar terhindar dari penyalahgunaan Narkoba setiap individu harus meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT, kemudian pelajari tentang bahaya narkoba, kemudian sibukan diri dengan hal-hal yang positif, pilih kegiatan yang bisa menguntungkan dan tidak merugikan diri sendiri," papar Syamsu Ridwan didepan para anggota Majelis Dai Muda (MDM) Bulukumba dan penderita Tuna Daksa.
Terakhir, lanjut Syamsu Ridwan, setiap individu harus bisa menempatkan diri kedalam lingkungan yang baik dan jauh dari Narkoba.
Sekadar diketahui, kajian Dai Muda Kabupaten Bulukumba ini juga di hadiri oleh Ketua Dai Muda Bulukumba Ustadz Ikhwan Bahar, Kasdim 1411 Bulukumba Mayor Inf Arfah, Komunitas Pejuang Subuh (Kopjus), para pengurus dan anggota Persatuan Penyandan Disabilitas Indonesia (PPDI) Bulukumba, Kader Dai Muda, pelajar dari tingkat SMA dan Mahasiswa.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: