Kuat Jokowi atau Prabowo? Ini Hitung-hitungan Peta Kekuatan Capres & Cawapres di Atas Kertas

Kuat Jokowi atau Prabowo? Ini Hitung-hitungan Peta Kekuatan Capres & Cawapres di Atas Kertas.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 diikuti dua pasangan calon, Joko Widodo-Maruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jokowi nomor urut 01, sedangkan Prabowo Subianto nomor urut 02.

Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi salah satu arena pertarungan dua pasangan Capres & Cawapres tersebut.

Bagaimana peta kekuatan capres & cawapres di Sulsel sementara ini, kuat Jokowi atau Prabowo?

Baca: Jubir Bantah Ketua Tim Soal Kedatangan Jokowi, Elite Golkar Sebut Batal, Wasekjen PSI: Ndak Benar

Ini hitung-hitungan peta kekuatan capres & cawapres di atas kertas sementara ini selengkapnya:

# Kekuatan Capres & Cawapres di Sulsel:

01. Joko Widodo-Ma’ruf Amin:

+ Hasil Pilpres 2014: 3.037.026 (duet JK)

+ Kekuatan partai (DPRD Sulsel):

* Golkar: 

- 18 kursi (ketua)

- 884.841 suara (20,09%)

* Nasdem: 

- 7 kursi (wakil ketua)

- 316.421 (7,18%)

* PPP: 

- 7 kursi 

- 387.784 suara (8,8%)

* Hanura: 

- 6 kursi

- 286.724 suara (6,51%)

* PDI-P: 

- 5 kursi

- 313.515 suara (7,11%)

* PKB: 

- 3 kursi

- 168.830 suara (3,83%)

* PKPI: 

- 1 kursi

- 92.377 suara (2,09%)

* Perindo: - 

* PSI: - 

+ Kepala daerah:

* Sulsel: Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (non-parpol)

* Makassar: Danny Pomanto (Nasdem)-Syamsu Rizal MI (Golkar)

* Bone: Andi Fashar Padjalangi (Golkar)-Ambo Dalle (Golkar)

* Soppeng: Andi Kaswadi Razak (Golkar)-Supriansyah (Golkar)

* Palopo: Judas Amir (Nasdem)-Rahmat Masri Bandaso (Golkar)

* Pangkep: Syamsuddin Hamid (Golkar)-Syabban Samanna (PDIP) 

* Parepare: Taufan Pawe (Golkar)-Pangerang Rahim (Golkar) 

* Tana Toraja: Nico Biringkanae (Nasdem)-Victor Datuan (Golkar)

* Luwu Timur: Thoriq Husler (Golkar)-Irwan Bachri Syam (Nasdem)

* Jeneponto: Ikhsan Iskandar 

* Barru: Suardi Saleh (Nasdem) 

* Selayar: Basli Ali (Golkar) 

* Toraja Utara: Yosia Rinto Kadang (Nasdem) 

* Luwu: Basmin Mattayang (Nasdem)

* Bulukumba: Tommy Satria (Nasdem) 

* Maros: Harmil Mattotorang (Nasdem) 

* Lutra: Thahar Rum (Nasdem) 

* Takalar: Ahmad Daeng Se're (PPP)

* Sinjai: A Kartini Ottong

02. Prabowo Subianto-Sandiaga Uno

+ Hasil Pilpres 2014: 1.214.857 (berpasangan Hatta)

+ Kekuatan partai (DPRD Sulsel):

* Demokrat: 11 kursi, 489.985 suara (11,12%)

* Gerindra: 11 kursi, 660.262 suara (14,99%)

* PAN: 9 kursi, 406.880 suara (9,23%)

* PKS: 6 kursi, 338.966 suara (7,69%)

+ Kepala daerah:

* Wajo: Amran Mahmud (PAN)-Amran SE 

* Takalar: Syamsari Kitta (PKS)

* Luwu Utara: Indah Putri (Gerindra)

* Maros: Hatta Rahman (PAN)

* Bulukumba: Sukri Sappewali (Gerindra)

* Pinrang: Irwan Hamid (Demokrat)-Alimin 

* Sidrap: Dollah Mando (Gerindra) 

* Sinjai: A Seto Gadhista Asapa (Gerindra)

* Jeneponto: Paris Yasir (Gerindra) 

* Luwu: Syukur Bijang (Demokrat)

# Pilpres 2019 dalam Angka di Sulsel:

+ Pemilih & tempat coblos:

* Pemilih: 2.931.266

- Laki-laki: 3.122.932

- Perempuan: 6.054.198

* TPS: 26.332

- Bilik suara: 105.276

- Kotak suara: 131.595

* Kabupaten/ kota: 24

- Desa: 3.047

- Kecamatan: 307

Catatan:

1. Peta kekuatan ini berdasarkan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 lalu hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu.

2. Kepala daerah di kubu Jokowi atau Prabowo berdasarkan latar belakang kader partai, usungan partai, dan kecenderungan dukungan jelang Pilpres 2019.

3. Data tersebut bukan potret maupun asumsi suara pada Pilpres 2019. Hasil Pilpres ditentukan pencoblosan Pilpres 2019 pada 19 April 2019 mendatang.

Target Tim Jokowi-Maruf di Sulsel

Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-Ma'ruf Amin optimistis pasangan calon ini bisa unggul di Sulsel pada Pilpres 2019.

Pada Pilpres 2014 lalu, Jokowi yang kala itu berpasangan putra Sulsel Jusuf Kalla (JK) unggul mutlak dari Prabowo Subianto-Hatta Radjasa.

Ketua TKD Jokowi-Maruf Sulsel, Syamsul Bachri, mematok target perolehan suara di atas 70 persen pada Pilpres 2019 di Sulsel.

"Secara nasional target 70 persen. Untuk Sulsel berkisar di angka-angka itu, beda-beda tipislah," kata Syamsul Bachri di kantor Tribun Timur, Jl Cenderawasih, Makassar, belum lama ini.

Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, sebelumnya terang-terangan menyatakan dukungan terbuka kepada pasangan bakal Calon Presiden-Wapres RI, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.

Bahkan Guru Besar Unhas yang terpilih di Pilgub Sulsel 2018 ini menargetkan kemenangan besar Jokowi-Maruf di Pilpres 2019.

Gubernur Sulsel, Prof Muhammad Nurdin Abdullah optimistis, kemenangan pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf) di Sulawesi Selatan pada Pilpres 2019 mendatang, 80 persen lebih.

Hal itu disampaikan saat menghadiri deklarasi relawan bulak sumur atau Blusukan Jokowi Sulawesi Selatan dan Tim pemenangan pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Rabu (12/9/2018) malam.

Deklarasi itu digelar di bekas posko pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2018, Jl Haji Bau, Makassar.

"Kalau dulu Jokowi-JK menang 70 persen lebih, maka saya optimis Pak Jokowi akan menang 80 persen lebih," kata Nurdin, Rabu (12/9/2018).

Nurdin pun menjelaskan alasannya mengapa menghadiri deklarasi relawan Jokowi-Ma'ruf.

Menurutnya, kehadirannya bukan dalam kapasitas sebagai kepala daerah. Namun, Prof Andalan, akronim Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman, pada Pilgub Sulsel 2018.

"Secara pribadi saya mendukung full Pak Jokowi. Target 80 persen kemenangan di Sulsel itu karena kinerja. Betul dulu ada Pak JK, sekarang kinerja," kata Nurdin menanggapi pertanyaan wartawan bahwa Jokowi dulu mendapatkan 70 persen kemenangan karena ada Jusuf Kalla.

"80 persen kemenangan ini juga dari masyarakat, rakyat melihat kinerja, mereka melihat dan merasakan manfaat dari pembangunannya. Jokowi dua periode," ungkapnya.

Di Pilgub Sulsel 2018, Nurdin Abdullah dan pasangannya Andi Sudirman Sulaiman diusung PAN, PKS, dan PDIP.

Optimisme Kubu Prabowo-Sandiaga di Sulsel

Sebelumnya, Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno berkunjung ke Warkop Azzahrah, Jl Bandang, Makassar, Minggu (4/11/2018) pagi.

Setelah pada Sabtu (3/11/2018) pasangan Prabowo Subianto itu ngopi dan nyanyi bareng dengan pengunjung Pasar Segar, Jl Pengayoman, Makassar.

Kedatangan Sandi di dua lokasi disambut antusias oleh warga dan pendukungnya di Makassar dengan teriakan dua.

Nomor dua adalah nomor urut Capres dan Cawapres Prabowo-Sandi pada Pemilu 2019.

"Saya berharap Warkop Azzahrah bisa menembus pasar nasional karena kopinya enak dan khas dan banyak kue tradisional Makassar yang sangat membanggakan kota makassar itu sendiri," kata Sandi, Minggu (4/11/2018).

Melihat antusias masyarakat Makassar menyambut Sandi begitu besar, Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Selatan, Andi Muhammad Idris Manggabarani, mengaku sangat yakin bahwa pasangan Prabowo-Sandi keluar sebagai pemenang Pilpres di Sulsel. Khususnya di Kota Makassar.

"Kami sangat yakin Prabowo-Sandi mampu memenangkan kontestasi Pilpres 2019. Kami mampu raih kemenangan hingga 60 persen," tegas Ketua Koalisi Parpol pengusung dan pendukung Prabowo-Sandi Sulsel itu, Minggu (14/11/2018) malam.

Adapun parpol pengusung pasangan Prabowo-Sandi itu Partai Gerindra, PKS, PAN, dan Partai Demokrat serta Partai Berkarya sebagai parpol pendukung.

Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel Ashabul Kahfi berterimakasih kepada seluruh masyarakat Sulsel yang sangat antusias menyambut kedatangan calon pemimpin masa depan bangsa Indonesia yang energik dan muda.

"Terimakasih kepada masyarakat atas waktunya, marilah tetap berjuang bersama Prabowo-Sandi. Insya Allah kita akan menang. Saya sangat yakin itu," tegas Wakil Ketua DPRD Sulsel itu.(*)