Kopitiam Resmi Hadir di Jl Cendrawasih, Makassar! Tongkrongan Keren dan Nyaman
Kedai kopi tiga lantai ini berkapasitas 100-an lebih pengunjung antara lain, 12 orang di lantai satu dan 15 orang di area smoking.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kopitiam Makassar resmi launching hari ini, Jl H Bau Makassar tepat di ujung Jl Cendrawasih, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (5/12/2018).
Kopitiam Makassar ini merupakan cabang ke-13 yang berpusat di Jakarta sejak tahun 1995 lalu.
Hadir pertama kali di Makassar konsep, interior, ornamen tetap sama dengan Kopitiam Jakarta, Palembang, Pontianak dan lainnya.
Baca: Anda Pecinta Kuliner dari Pete? Di Pangkep Ada Nasi Sambal Pete yang Recomended
Baca: Ice Kopi Melaka, Sajian Kopi yang Lagi Hits, Hanya Ada di Kopitiam Makassar
Pantauan Tribun Timur, memadukan tema klasik, modern serta pranakan kedai kopi ini identik dengan warna-warna soft.
Ornamen dinding kedai serta meja dan kursinya didesain khusus menggunakan kayu pallet. Ciri khas pranakan dari kedai kopi tampak khas, dengan suasananya nyaman dan adem.
Kedai kopi tiga lantai ini berkapasitas 100-an lebih pengunjung antara lain, 12 orang di lantai satu dan 15 orang di area smoking.
Berkapasitas 30 orang di lantai dua area no smoking dan 15 di area smoking. Di lantai tiga ruangan VIP berkapasitas 50 orang (khusus perayaan ulang tahun, seminar, meeting room dilengkapi proyektor dan juga tirai).
Buka setiap hari pukul 07.00 wita hingga 22.00 wita, Kopitiam Makassar ini dilengkapi toilet di masing-masing lantai.
Selain itu spot foto untuk para pengunjung dengan view gambar mural di lantai dua menjadi ciri khas dari kedai kopi dengan tagline come for the coffee stay for the convenince ini.
Menyajikan kopi lokal Indonesia, kedai kopi ini menyasar semua kalangan yang menyukai kopi. Selain itu berbagai menu seperti snack, dessert, mie hingga sajian nasi dibanderol mulai harga Rp 8 ribun hingga Rp 40 ribuan belum termasuk pajak 10 persen.
Hal tersebut diungkapkan Bisnis Development Manager Kopitiam Pusat, Diana Ilyas mengatakan saat ditemui Tribun Timur di outlet Kopitiam Makassar, Rabu (5/12/2018).
"Ini pertama kalinya kita hadir di Makassar, tetapi tidak yang beda dengan konsep, tema, ornamen di Kopitiam lainnya. Semuanya ala-ala perpaduan modern klasik serta pranakan," katanya.
"Menu serta penyajiannya semua sama dengan 12 cabang lainnya. Jumlah menu hingga harga pun sama, yang membedakan mungkin pajaknya," lanjutnya.
Menurut Diana, sajian kopi dan menu Kopitiam sangat berbeda dengan warung kopi atau kafe lainnya.