Temukan Tambang Ilegal di Tanralili dan Moncongloe, Warga Lapor ke DPRD Maros
Ketua Komisi II DPRD Maros, Hasmin Badoa, menemukan beberapa tambang yang diduga ilegal, tersebar di Kecamatan Tanralili dan Moncongloe.
Penulis: Ansar | Editor: Waode Nurmin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Ketua Komisi II DPRD Maros, Hasmin Badoa, menemukan beberapa tambang yang diduga ilegal, tersebar di Kecamatan Tanralili dan Moncongloe.
Hasmin Badoa mengatakan, selain Tanralili, Moncongloe juga diserbu penambang. Akibatnya, selain meresahkan warga, debu tambang juga menutupi ruas jalan.
Baca: Kronologi Pesawat Garuda Tergelincir saat Mendarat dari Jakarta, Tak Ada Korban Jiwa
Baca: BREAKING NEWS: Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kunjungi Imran, Korban Begal yang Putus Tangannya
Hal tersebut dikatakan Hasmin, saat menemui warga Tanralili yang berdemo lantaran protes aksi tambang ilegal yang merusak ruas jalan, Senin (26/11/2018).
Hasmin ditemani Wakil Ketua DPRD Maros, Patarai Amir dan Kepala Satpol PP, Husair Tompo.
Hasmin berjanji akan mendorong Pemkab Maros untuk segera membuat tim investigasi untuk mebgusut kasus tambang ilegal yang marak.
Dia akan membahas tambang ilegal tersebut diinternal DPRD. Semua keluhan warga, wajib ditindaklanjuti oleh anggota dewan sebagai wakil rakyat.
Baca: Link Live Streaming TVOne Madura United vs PSIS Semarang, Nonton Disini via Ponsel Tanpa Buffer
Baca: TRIBUNWIKI: Hilman Syah, Kiprah Awalnya Bukanlah Seorang Penjaga Gawang, Tapi Berposisi?
"Bukan hanya di Tanralili, tapi Moncongloe juga banyak tambang. Ruas jalan beton di Moncongloe sudah tidak kelihatan karena ditutup oleh debu tambang," katanya.
DPRD akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menindak tegas para penambang. Sudah banyak warga yang resag di Moncongloe dan Tanralili.