Ingin Pendidikan di Indonesia Timur Merata, Mahasiswa Unhas ini Ciptakan Ruang Belajar
Dengan mengikuti tren dan teknologi yang semakin canggih, kedua mahasiswa angkatan 2013 ini berhasil menciptakan inovasi
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua mahasiswa kreatif Universitas Hasanuddin (Unhas) Mustamir Sultan (23) dan Teguh Fajrin Nugraha (23) saat ini tengah fokus memajukan dunia pendidikan, khususnya Indonesia Timur.
Dengan mengikuti tren dan teknologi yang semakin canggih, kedua mahasiswa angkatan 2013 ini berhasil menciptakan inovasi di dunia pendidikan berupa aplikasi bernama Teman Belajar.
Teman Belajar ini merupakan aplikasi belajar secara online yang bisa diunduh melalu andorid ataupun iPhone. Dilengkapi materi, soal berupa teks dan video baik untuk tingkatan SD, SMP, SMA, Ikatan Dinas, Toefl, Ielst, CPNS, SBMPTN dan lainnya.
Teman Belajar hadir karena keresahan kedua mahasiswa ini setelah mengunjungi beberapa daerah di Indonesia Timur.
"Awalnya saya melihat anak-anak sekolah di beberapa daerah di Indonesia Timur seperti Papua, Sorong Maluku dan daerah lainnya kesulitan jika ingin melanjutkan ke perguruan tinggi, ikatan dinas, CPNS dan lainnya. Mereka kesulitan mendapatkan bimbingan belajar yang dekat, belum lagi harus jauh-jauh ke Makassar dengan ongkos yang besar, biaya les yang mahal dan sebagainya. Hal tersebut menjadi alasan saya untuk menciptakan aplikasi ini agar mereka lebih dimudahkan, bisa belajar kapan dan di manapun," kata Mustamir saat menggelar jumpa pers di Kopi Api, Pasar Segar, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (18/11/2018).
Mustamir melanjutkan, Teman Belajar ini lahir di Indonesia Timur sebagai star up yang didukung investor asal Tiongkok siap menjadi solusi seluruh kalangan untuk belajar berdasarkan kurikulum KTSP hingga K13 revisi.
Selain itu lebih dianggapnya lebih efektif dan efisien, materi lengkap dan detail serta biaya terjangkau.
"Meski banyak aplikasi belajar online, namun rerata semuanya masih meramu soal-soal lama. Sementara di Teman Belajar soal-soalnya, materinya sangat update, kita punya bank materi lengkap ditambah semua tim akademik itu merupakan orang-orang berprestasi, sehingga bisa dijamin menjadi solusi untuk belajar, mengukur kemampuan dengan efektif dan efisien," jelasnya.
"Di aplikasi Teman Belajar ini kita juga bisa tes langsung dan melihat langsung hasilnya, sehingga kita bisa mengukur sejauh mana kemampuan kita dengan yang lainnya," tuturnya.
Sementara Teguh Fajrin Nugraha mengatakan, Teman Belajar karena kreatifitas anak Makasaar ini dicover berbeda dengan yang lainnya.
"Menariknya, aplikasi ini itu saat login disesuai dengan umur ataupun tingkatan pendidikan kita sehingga tidak akan terganggu dengan materi lain, tes lain. Semua yang muncul hanya sesuai dengan kebutuhan member," katanya.
TemanBelajar.co ini dapat diunduh secara gratis, namun jika ingin akses yang lebin detail atau disebut akses premium dikenakan biaya Rp 500 ribuan dan Rp 5 juta.
Saat ini jumlah member Teman Belajar sekitar 400 peserta. Sementara di tahun 2019 setelah launching Februari mendatang ditargetkan user online dan premium capai 10 ribu.
Biodata
Nama lengkap : Mustamir Sultan
Umur : 23 Tahun
Hobi : Traveling
Cita-cita : Businessman
Angkatan : 2013
Jurusan : Agribisnis Unhas
Nama IG: @mustamirsultan
Nama lengkap: Teguh Fajrin Nugraha
Umur : 23
Hobi : Desain Grafis
Cita-cita : Data Konsultan
Angkatan : 2013
Jurusan : Statistika, UNHAS
Nama IG : teefeen
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: