BREAKING NEWS: Air PDAM Makassar Tidak Optimal, Kecuali di Dua Rumah Ini?

Laporan Wartawan Tribun-Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Aliran listrik di Sulawesi Selatan khususnya di Kota Makassar, belum menyala hingga 100 persen.

Masih dilakukan pemadaman bergilir karena aliran listrik yang black out atau padam total, Kamis (15/11/2018) kemarin, belum pulih seutuhnya.

Nah, karena aliran listrik belum normal 100 persen, tak pelak berdampak pada pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar.

Baca: BREAKING NEWS: Air PDAM Tidak Mengalir di Beberapa Wilayah di Kota Makassar

Baca: 11 Bulan, Baznas Barru Sudah Kumpulkan Dana Zakat Rp 8,2 Miliar

Kabag Humas Makassar, Muh Idris Thahir mengatakan bahwa dampak dari pemadaman listrik ini, membuat mesin pompa air PDAM tidak beroperasi.

"Mesin kita butuh listrik. Kita memang punya genset tapi itu tidak bisa mengoptimalkan pelayanan," ujar Idris, Jumat (16/11/2018).

Menurutnya gangguan pelayanan air hampir, kata Idris, memang terjadi di seluruh kecamatan yang ada di Kota Makassar.

Kecuali di dua rumah jabatan Gubernur dan Wali kota Makassar serta di jantung kota Makassar kawasan Sudirman.

Titik tersebut dialiri air melalui sistem gravitasi dari alat penampungan yang ada di tower PDAM Makassar, Jl Dr Sam Ratulangi, kota Makassar.

Baca: Buloa Kekurangan Air Bersih, Ini Penjelasan PDAM Makassar

Baca: Apa Itu Salat Istisqa yang Dilakukan PDAM Makassar? Ini Penjelasan dan Caranya

Tower PDAM Makassar ini diketahui, adalah bangunan peninggalan kolonial Belanda.

Tower ini difungsikan di saat pompa air PDAM Makassar tidak beroperasi.

Terkait dengan tidak optimalnya pelayanan ke warga, pihak PDAM Makassar menerima layanan pengantaran air PDAM melalui armada tangki yang disiapkan.

“Pelayanan mobile air PDAM ini tidak dikenakan biaya bagi para pelanggan PDAM Kota Makassar,” kata Idris. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:

Follow juga akun instagram official kami: