9 Fakta John Kei, Pembunuh Sadis Penghuni Sel Khusus Nusakambangan yang Kini Bertobat
9 Fakta John Kei, Pembunuh Sadis Penghuni Sel Khusus Nusakambangan yang Kini Bertobat
9 Fakta John Kei, Pembunuh Sadis Penghuni Sel Khusus Nusakambangan yang Kini Bertobat
TRIBUN-TIMUR.COM - John Refra Kei, Tersangka kasus pembunuhan Bos Sanex Steel Indonesia Tan Harry Tantono kini kembali jadi sorotan.
Sosok yang kerap disapa John Kei yang dulu dikenal kejam dan tak kenal ampun telah berubah menjadi sosok yang lebih baik setelah mendekam selama lima tahun di penjara Nusakambangan, Cilacap.
Jhon Kei kini telah mengubah tujuan hidupnya untuk menjadi pribadi yang berbeda saat keluar dari penjara.
Lalu bagaimana fakta-fakta kehidupan sang pembunuh keji, John Kei sebelum dibekuk dan ditetapkan sebagai tersangka hingga kini telah tobat?
TERUNGKAP! Isi Surat Anak Korban Pembunuhan Sekeluarga di Bekasi: Mama dan Papa Maafin Kakak
Peserta Tes SKD CPNS 2018 Gugur Massal, KemenpanRB Kaji 2 Opsi sebagai Solusi, Tetap Bisa Ikut SKB?
Ini 2 Tipe Smartphone Samsung yang Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp, Segera Cek HP Kamu!
The Power of Indomie Bikin Angka Vaksinasi Polio di Nigeria Meroket, Begini Kisahnya
Berikut Tribunnews.com himpun fakta-fakta kehidupan John Refra Kei dari berbagai sumber.
1. John Kei Berasal dari Maluku Merantau
John Refra Kei lahir pada 10 September 1969.
Saat usia 20-an, John Kei merantau ke Surabaya dan kemudian menuju ibu kota, tepatnya di kawasan Berlan, Jakarta Pusat.
Sejak saat itu, John Kei justru dipertuankan dan dipercaya oleh banyak orang.
2. Jadi Ketua AMKEI
Dilansir dari Kompas.com, John Kei kemudian menjadi Ketua Angkatan Muda Kei sejak tahun 1998.
Beberapa sumber menyebut jika organisasi itu dibentuk setelah kerusuhan di Tual, Pulau Kei pada awal tahun 2000.
Berawal dari seorang diri, John Kei akhirnya punya belasan ribu pengikut setia.
3. Berjuluk 'Godfather of Jakarta'