Bupati Mamasa Bakal Santuni Pengungsi Gempa yang Tewas Kecelakaan di Sumarorong
Ramlan mengatakan, warganya tersebut meninggal akibat truk bak terbuka yang mereka tumpangi dari Kabupaten Polman
Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi, membenarkan empat orang warganya meninggal saat hendak pulang dari pengungsian menuju Mamasa, Selasa (13/11/2018) pagi.
Ramlan mengatakan, warganya tersebut meninggal akibat truk bak terbuka yang mereka tumpangi dari Kabupaten Polman, kecelakaan tunggal di Desa Mesakada, Kecamatan Sumarorong.
"Iya, ada korban empat orang, karena mobil yang mereka tumpangi terjun ke jurang saat ingin pulang ke Mamasa," kata Ramlan kepada TribunSulbar.com, usai menghadiri pelantikan Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulbar di kantor gubernur, sore tadi.
Mereka yang dilaporkan tewas antara lain, Ambe Rapa' (60) yang merupakan warga Taupe dan Ambe' Bombong (50), warga Osango, seorang ibu rumah tangga.
Ningsih (28) bersama bayinya yang masih berusia 2 tahun. Sela, (51) warga Desa Bombong Lambe, Mamasa.
"Saya akan segera pulang ke Mamasa, untuk mengunjungi rumah korban tersebut dan memberikan bantuan,"ujar Ramlan.
Ramlan berharap, warganya yang masih berada di pengungsian, untuk segera kembali ke rumah jika dianggap sudah memungkinkan untuk kembali.
"Karena BMKG Makasssar dan Mamasa semua ada di Mamasa, saya panggil khusus untuk memberikan penjelasan kepada warga,"ucapnya.