Rampung, Pelindo IV Operasikan Makassar New Port 25 Oktober
Progres pembangunan MNP secara agregat telah mencapai 86,90 persen dengan komposisi realisasi pekerjaan fisik 100 persen.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) segera mengoperasikan dermaga Makassar New Port (MNP) pada Kamis (25/10/2018), dengan dua unit alat Container Crane dan Rubber Tyred Gantry (RTG).
Direktur Utama PT Pelindo Farid Padang dalam siaran persnya, Senin (22/10/2018) menuturkan, progres pembangunan MNP secara agregat telah mencapai 86,90 persen dengan komposisi realisasi pekerjaan fisik untuk dermaga atau Paket 1 A sudah 100 persen.
“Selanjutnya pekerjaan fisik untuk causeway dengan lapangan penumpukan atau Paket 1 B sekitar 85,86 persen. Kemudian Paket 1 C atau breakwater sekitar 70,99 persen,” kata Farid.
Dia menyebutkan, satu unit Container Crane (CC) sudah didatangkan beberapa waktu lalu dan membuat perseroaan optimis dapat dilaunching sesuai waktu yang dijadwalkan.
Baca: Kesaksian Pegawai Pelindo IV Saat Melihat Polisi Amankan 5 Kg Sabu di Pelabuhan Nusantara
Dengan pengoperasin MNP nanti, pihaknya juga akan merelokasi 1 unit CC yang eksisting dari Terminal Petikemas Makassar dengan 2 RTG untuk kesiapan soft launching yang waktunya masih tentatif, antara (28/10/2018) sampai (2/11/2018).
Secara umum, kata Farid, pekerjaan MNP sangat sesuai dengan progress, bahkan lebih cepat daripada target yang ditetapkan.
Sejak dibangun pada Juni 2015, pembangunan dermaga MNP sudah rampung secara keseluruhan.
“Akhir Desember tahun ini, kami sudah bisa launching secara umum untuk Tahap I A. Di Tahap 1 B dan C sudah dilelang untuk yang 650 meter tambahan dan Insya Allah sudah dapat pemenang yang akan kami umumkan," kata lelaki berkacamata itu.
Baca: Pelindo Parepare Investasi Rp 1 Miliar Lebih untuk Pelebaran Terminal Peti Kemas
Pihaknya juga telah mengirim surat resmi kepada Menteri BUMN, Rini M Soemarno, terkait pengoperasian dan rencana soft launching MNP.
“Ketika Menteri BUMN datang meninjau MNP beberapa waktu lalu, bertepatan dengan datanganya alat, beliau menargetkan kepada kami sebagai CEO Pelindo IV yang baru untuk tetap on the schedule dan kami juga berharap tidak ada hambatan dalam proses tersebut,” ujar Farid.(*)