Hatta Rahman Target APBD Maros 2019 Capai Rp 1,4 Triliun
. Jumlah nilai tersebut masih bisa berubah lantaran Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) belum diterima Pemkab.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Bupati Maros Hatta Rahman, menyerahkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 ke DPRD, Jumat (5/10/2018).
Penyerahan yang diterima oleh Ketua DPRD Maros, Chaidir Syam tersebut, berlangsung saat rapat paripurna di ruang Rapat Utama kantor dewan.
Hatta menarget, pendapatan Maros tahun 2019 mencapai Rp 1,4 Triliun. Jumlah nilai tersebut masih bisa berubah lantaran Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu), belum diterima Pemkab.
Peraturan tersebut berkaitan dengan alokasi anggaran, baik Dana Alokasi Umum (DAU) maupun Dana Alokasi Khusus (DAK).
"Target itu belum bersifat tetap. Kami masih menunggu Permenkeu turun, baru kita minta DPRD membahas APBD pokok tahun 2019. Tapi kemungkinan nilainya DAU dan DAK bertambah dari pusat," katanya.
Hatta meminta DPRD untuk membahas, program yang tepat, supaya kesejahteraan warga Maros tercapai.
Dalam postur APBD pokok tahun anggaran 2019, Pendapatan Maros mencapai Rp 1,4 Triliun. Rinciannya, pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 249 Miliar, dana perimbangan Rp 997 Miliar, serta lain-lain pendapatan sah Rp 192 Miliar.
Sementara, untuk belanja daerah Kabupaten Maros tahun 2019, sebesar Rp 1,4 Triliun, dengan rincian belanja tidak langsung Rp 761 Miliar serta belanja langsung sebesar Rp 677 Miliar.
Dalam belanja daerah juga sudah dianggarkan Tunjangan Kinerja (Tukin) Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ketua DPRD Maros, Chaidir Syam mengatakan, akan segera membahas, anggaran 2019, khususnya besaran Tukin pegawai Maros.
"Kita akan bahas semuanya dengan baik," kata Chaidir.(*)