Ini Penyebab KM Sinar Harapan Tenggelam di Teluk Bone Versi ABK
KM Citra Harapan tenggelam di Perairan Teluk Bone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunBone.com, Justang Muh
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - KM Citra Harapan tenggelam di Perairan Teluk Bone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Minggu (5/8/2018).
Penyebabnya, kebocoran pada lambung kapal.
Hal tersebut diungkapkan Anak Buah Kapal (ABK) Martang (41) saat ditemui di Kantor Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kerja Bajoe, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone.
"Kapal tenggelam karena bocor, ada memang bocornya memang sedikit tetapi masih layak berlayar, soalnya nanti selesai bulan haji baru naik dok kembali,” kata Martang usai menjalani pemeriksaan kesehatan kepada tribunbone.com, Minggu (5/8/2018) siang.
Baca: VIDEO: Begini Detik-detik KM Citra Harapan Tenggelam di Teluk Bone
Martang membantah kapal tenggelam karena over load atau kelebihan muatan.
"Tidak ada itu kapal ini tipe 110 GT yang bisa memuat sekitar
200 ton barang, tetapi kali ini hanya sekitar 50 ton saja barang yang dimuat," kata Martang.
Hal senada disampaikan pihak Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Bajoe Hadrawi.
"Kemungkinan penyeban tenggelam kelebihan muatan tidak, karena justru muatannya sedikit kapal itu memiliki bobot 112 GT sementara muatan tidak mencapai 100 ton, cuaca juga bagus, tetapi kami masih melakukan penyelidikan penyebabnya," kata Hadrawi ditemui tribunbone.com di kantornya.
Baca: VIDEO: Begini Proses Evakuasi Penumpang KM Citra Harapan di Teluk Bone
Diketahui, KM Citra Harapan yang dinahkodai oleh Supardi alias Pandi (31) tenggelam sekitar dua mil atau 3, 7 kilometer dari Pelabuhan Bajoe, Bone.
Pandi bersama empat anak buah kapal (abk) dan dua penumpang di atas kapal tersebut selamat dalam kecelakaan laut itu.
KM tersebut diketahui mengangkut barang (sembako) dari Pelabuhan Bajoe, kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menuju Kabaena, kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.(*)