Kepala Cenrana Sidrap: Selain Jalan dan Listrik, Warga Bukere Juga Butuh Puskesmas
Terkadang butuh waktu berjam-jam jika hendak melintas, utamanya saat musim hujan, gara-gara jalan licin dan berlumpur.
Penulis: Amiruddin | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunSidrap.com, Amiruddin
TRIBUNSIDRAP.COM, PANCA LAUTANG -Akses jalan rusak parah, tidak ada aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN), pun begitu dengan sinyal telepon seluler (ponsel).
Begitulah kondisi di Dusun Bukere, Desa Cenrana, Kecamatan Panca Lautang, Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Terletak sekitar 42 KM ke arah selatan Ibu Kota Sidrap.
Hanya mobil doubel cabin, trail, dan motor yang telah dimodifikasi khusus yang bisa melintas.
Terkadang butuh waktu berjam-jam jika hendak melintas, utamanya saat musim hujan, gara-gara jalan licin dan berlumpur.
"Masih ada pemukiman warga di Desa Cenrana yang belum teraliri listrik, utamanya di Dusun Bukere ini. Warga hanya mengandalkan listrik dari kincir air yang dibangun atas swadaya masyarakat," kata Kepala Desa Cenrana, Kartono kepada TribunSidrap.com.
Tak jarang kata dia, listrik tidak menyala gegara kincir air rusak, atau debit air berkurang saat kemarau.
Kartono sangat berharap pemerintah turut memperhatikan wilayah Sidrap yang berbatasan dengan Kabupaten Barru tersebut.
Apalagi daerah tersebut kaya akan hasil bumi, seperti cengkeh, lada, durian, dan lainnya.
"Semoga pemerintah segera membantu, agar warga kami juga bisa merasakan listrik dari PLN seperti wilayah lainnya di Sidrap," ujarnya.
Bukan hanya itu, Dusun Bukere yang berpenduduk 262 jiwa itu juga tidak memiliki Puskesmas Pembantu (Pustu).
Warga pun sangat kesulitan jika hendak berobat.
"Kami di sini sangat butuh Pustu, agar warga tidak kesulitan saat hendak berobat. Semoga pemerintah juga memperhatikan daerah kami dengan mendirikan Pustu di Bukere ini," ujar Kartono.
Selain Bukere, dusun lain di Desa Cenrana yakni Pakkasaloe dan Coppo Sulureng.
*KET : Kondisi jalan menuju Dusun Bukere, Desa Cenrana, Kecamatan Panca Lautang, Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel). (*)