Tata Cara, Niat, Bacaan Shalat Idul Fitri 2018, Jangan Lupa Jumlah Takbir Rakaat I dan II
Alhamdulillah, perayaan Idulfitri 1439 Hijriah akhirnya tiba, Jumat (15/6/2018) hari ini.
TRIBUN-TIMUR.COM - Alhamdulillah, perayaan Idulfitri 1439 Hijriah akhirnya tiba, Jumat (15/6/2018) hari ini.
Saat merayakan Idulfitri, salah satu sunnah adalah menunaikan salat Id.
Nah, sebelum menunaikan agar tidak salah, Anda perlu tahu caranya, sebagaimana berikut ini:
Niat salat Id adalah اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى
(Ushalli sunnatan ‘iidil fithri rak’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa)
Pertama: memulai dengan takbiratul ihram, sebagaimana salat-salat lainnya.
Baca: Aa Gym Khatib Shalat Idul Fitri 2018 di Masjid Istiqlal, Ustadz Abdul Somad Dapat Kehormatan di Sini
Baca: Lebaran 2018 - 6 Sunnah Sebelum Shalat Idul Fitri 2018, Nomor 6 soal Jalan Mana Dilewati
Baca: Bagaimana Hukum Kirim Ucapan Selamat Idul Fitri 2018 Via Medsos, WA, SMS? Baca Penjelasannya
Kedua: kemudian bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak 7 kali takbir -selain takbiratul ihram- sebelum memulai membaca Al Fatihah.
Boleh mengangkat tangan ketika takbir-takbir tersebut sebagaimana yang dicontohkan oleh Ibnu ‘Umar.
Ibnul Qayyim mengatakan, “Ibnu ‘Umar yang dikenal sangat meneladani Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mengangkat tangannya dalam setiap takbir.”
Ketiga: di antara takbir-takbir (takbir zawa-id) yang ada tadi tidak ada bacaan zikir tertentu.
Namun ada sebuah riwayat dari Ibnu Mas’ud, ia mengatakan, “Di antara tiap takbir, hendaklah menyanjung dan memuji Allah.”
Syaikhul Islam mengatakan bahwa sebagian salaf di antara tiap takbir membaca bacaan,
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي
“Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar. Allahummaghfirlii war hamnii (Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya, tidak ada sesembahan yang benar untuk disembah selain Allah. Ya Allah, ampunilah aku dan rahmatilah aku).”
Namun ingat sekali lagi, bacaannya tidak dibatasi dengan bacaan ini saja.