Sidak di kantor Damkar Jeneponto, Asmanto Baso Lewa Minta 'Ilmu Kebal Api'
Tidak hanya menyinggung soal sarana prasarana yang ada, Asmanto juga meminta petugas Damkar agar memperbaiki skill individualnya.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muslimin Emba
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Plt Bupati Jeneponto Asmanto Baso Lewa, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di kantor Pemadam Kebakaran Jeneponto, Jl Lanto Dg Pasewang, Kecamatan Binamu, Kamis (12/04/2018) siang.
Tiba di kantor Damkar Jeneponto, kepala Kesbangpol Provinsi Sulsel itu lansung memberi pengarahan didampingi Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Jeneponto Aspa Muji.
"Kan biasa itu ada penelpon gelap, kalau bisa kedepan upayakan pak kasat (Aspa Muji) diadakan itu alat pendeteksi titik api jadi sumber api itu dapat dilacak melalui aplikasi, memang mahal tapi bagus kalau diupayakan," kata Asmato di depan petugas Damkar.
Tidak hanya menyinggung soal sarana prasarana yang ada, Asmanto juga meminta petugas Damkar agar memperbaiki skill individualnya.
"Basik latihan fisik juga harus ditingkatkan, misalnya fush up tiap hari agar perutnya tidak seperti saya. Kan ada juga tu ilmu kebal api pak kasat berikan dong ke anggotanya," kata Asmanto ke Aspa Muji.
Aspa Muji pun menyahut," sudah pak, malah beberap anggota sudah tidak mau pakai itu rompi anti api," ujar Aspa.
"Kalau sudah kasih saya juga ilmu kebal apinya, hehehe itu subjektifitas ya," sambung Asmanto berkelakar.
Usai memberi arahan beberapa saat, Asmanto meninjau kondisi barak atau tempat tidur para petugas Damkar.
Di dalam barak itu Asmanto meminta Dinas Sosial mengadakan 40 bed atau tempat tidur untuk para petugas Damkar.
"Pak kadis Sosial, kalau boleh diadakanla itu untuk temt tidurnya, matras atau bed agar lebih nyaman petugas Damkar kita," kata Asmanto.
"Siap pak, segera diupayakan 40 karena kan ada 120 petugas trus di bagi tiga shift jadi kalau 40 itu cukup," tutur Kadis Sosial Jeneponto, Rusli Ramli mendampingi Asmanto. (*)
