Meriahnya Awal Maulid di Desa Barana Jeneponto, Ada Ritual Ini
Sebelum menyantap aneka ragam makanan khas perayaan maulid itu, terlebih dahulu toko agama dan tokoh masyarakat
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNJENEPONTO.COM, BANGKALA BARAT - Awal perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Barana, Kecamatan Bangkala Barat, Jeneponto berlansung meriah, Jumat (01/12/2017).
Puluhan minatur rumah hias terlihat berjejer memenuhi halaman beberapa rumah warga yang melaksana tradisi perayaan maulid Nabi hari ini.
Minatur rumah panggung, yang oleh warga setempat menyebutnya Balla'-Balla' Kanre Maudu' atau rumah makanan maulid itu dihiasi beragam warna telur dengan aneka jenis makanan.
"Tiap Tahun memang ramai kalau disini, walaupun tidak serentak dilaksanakan tapi warga antusias menyaksikan perayaan hari ini yang dihiasi beragam bentuk rumah-rumah makanan maulid," kata ketua Himpunan Pelajar dan Pemuda Barana (Hipmaba) Safril Suheli dalam rilinya.
Sebelum menyantap aneka ragam makanan khas perayaan maulid itu, terlebih dahulu toko agama dan tokoh masyarakat mengadakan ritual A'rate' Baku Maudu' (doa' atau harapan di hari perayaan maulid).
Ritual itu berupa pembacaan kitab yang disebut Barzanji dengan nada yang cukup keras terdengar.
Usai melaksanakan ritual A'rate Baku Maudu, tokoh agama dan masyarakat setempat pun menyantap bersama Kanre Maudu' atau makanan khas perayaan maulid.
Perayaan maulid Nabi di Desa Barana, Kecamatan Bangkala berlansung hingg Sabtu (02/12/2017) besok.
