Berombongan, 256 Taruna-Taruni Polimarim AMI Jalani Ujian Karya Tulis Ilmiah
Ujian Karya Tulis Ilmiah tersebut merupakan salah satu syarat menyelesaikan studi di kampus pencetak tenaga pelaut ini.
Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Politeknik Maritim (Polimarim) AMI Makassar mengadakan ujian Karya Tulis Ilmiah (KTI) di Aula kampus Polimarim AMI Makassar, Jl Nuri Baru No 1, Makassar, Rabu (24/8/2017).
Ujian KTI untuk gelombang pertama tahun Akademik 2017/2018 ini digelar serentak untuk tiga prodi sekaligus. Sebanyak 256 taruna-taruni ikut serta. Prodi KPN sebanyak 117 orang, prodi teknika sebanyak 56 orang, dan prodi nautika sebanyak 83 orang.

Dikutip dari rilis Humas ke tribun-timur.com, Rabu (24/8/2016), ujian tersebut merupakan salah satu syarat menyelesaikan studi di kampus pencetak tenaga pelaut ini. Sidang ujian KTI dibuka langsung Direktur Polimarim AMI Makassar Amrin P Rani SE MM.
Baca: Drum Band Polimarim AMI Iringi Ribuan Peserta Jalan Sehat Hakteknas 2017
Baca: Sebanyak 413 Taruna Ikut UKP Perdana yang Digelar Polimarim AMI Makassar
Penguji pada ujian ini disesuaikan dengan prodi masing-masing. Prodi KPN sebanyak 5 orang bersama dosen pembimbing, penguji prodi teknik sebanyak 13 orang, dan untuk prodi nautika diuji oleh 11 orang penguji secara maraton.
Tahun Kedua
Adapun jumlah yang lulus ujian dan kemudian mengikuti prosesi yudisium terdiri dari 90 orang dari Prodi KPN dan Kepelabuhanan. 24 orang dari prodi Teknika, dan sebanyak 27 orang dari prodi nautika. Mereka pun berhak atas gelar ahli madya transportasi (AMd Tra).
“Ujian karya tulis ini digelar serentak dari tiga prodi. Ini tahun kedua kita berlakukan secara serentak. Dengan ujian seperti ini, tidak terpisah lagi dan semakin memudahkan untuk proses yudisiumnya,” kata Amrin P Rani.

Karena jumlah peserta mencapai 256 taruna-taruni, proses pengujian karya tulis ilmiah memakan waktu dari pagi hingga malam. Dan ditutup dengan acara yudisium ditandai melempar baret/topi bersama-sama.
Baca: Pertama Kali Polimarim AMI Makassar Keluarkan Sertifikat COP Radar Simulator
Baca: Sukseskan Pimnas ke-30, UMI Siapkan Rp 1 Miliar di Luar Bantuan Kemenristek Dikti
“Untuk lulusan tahun ini, sama seperti tahun lalu akan mendapat gelar ahli madya transportasi disingkat AMd Tra. Gelar Tra di belakang ahli madya memiliki kekhususan di bidang transportasi,” tambahnya.
Masih Berlanjut