Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Siwa Wajo Tewas Kecelakaan di Pangkep, Ini Harapan Keluarganya

Dia menyarankan polisi menahan keluarga sang sopir sebagai jaminan atas sikap pelaku.

Penulis: Desy Arsyad | Editor: Mahyuddin
desy/tribunluwu.com
Istri Hasanuddin, Tahira (kanan) dan anak Elis Shandrah (kiri) di kediamannya di Jl Andi Palili, Kelurahan Siwa, Kecamatan Pitumpanua, Siwa, Senin (26/6/2017). 

TRIBUNWAJO.COM, PITUMPANUA - Tahira, istri korban kecelakaan maut di Kelurahan Bontolangkasa, Kecamatan Minasatene, Pangkep, Jumat (23/6/2017), berharap polisi segera menangkap sopir mobil yang kabur usai kecelakaan.

Dia menyarankan polisi menahan keluarga sang sopir sebagai jaminan.

"Maunya kami, polisi tahan salah satu keluarganya sebagai jaminan, sampai ditangkap itu sopir. Kami berduka, ini persoalan nyawa," ujar Tahira kepada wartawan saat ditemui di kediamannya di Jl Andi Palili, Kelurahan Siwa, Kecamatan Pitumpanua, Siwa, Senin (26/6/2017).

Hasanuddin (44) korban meninggal atas kecelakaan lalu lintas di Soreang, Kelurahan Bontolangkasa, Kecamatan Minasatene, Pangkep, pada Jumat (23/6/2017) lalu.

Rumah sopir dengan korban masih satu kecamatan yakni di Kaluku, Kecamatan Pitumpanua, Wajo.

Sopir mobil Honda Mobilio berpelat hitam DP 88 FD, bernama Lukman.

Hasanuddin (44) korban meninggal atas kecelakaan lalu lintas meninggalkan seorang istri dan anak bernama Elis Shandrah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved