Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Breaking News

Kabur dari Lapas Makassar, 'Kolor Ijo' Tewas Tertembak di Poso

Riwayat Iqbal alias Bala, terpidana mati kasus "kolor ijo", kini tamat. Usai kabur dari Lapas Klas 1 Makassar, Makassar

Editor: Edi Sumardi
Ilustrasi manusia "kolor ijo". 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Riwayat Iqbal alias Bala, terpidana mati kasus "kolor ijo", kini tamat.

Usai kabur dari Lapas Klas 1 Makassar, Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (7/5/2017) lalu, dia dilaporkan ditangkap di Poso Pesisir, Sulawesi Tengah, Kamis (18/5/2017) siang.

Tak hanya ditangkap, Bala si "kolor ijo" juga dilaporkan tewas karena berusaha melawan saat ditangkap polisi dari Polrestabes Makassar yang mengejarnya.

"Jenazah 'kolor ijo' kini sedang dalam perjalanan ke Makassar menggunakan ambulans. Saat ini, masih di daerah Mangkutana, Luwu Timur," ujar seorang polisi yang menangkap "kolor ijo".

Baca: BREAKING NEWS: Si Kolor Ijo yang Kabur dari Lapas Makassar Ditangkap di Poso

Warga Dusun Kampung Baru, Desa Sidoagung, Kecamatan Kalaena, Kabupaten Luwu Timur ini ditangkap setelah dibuntuti selama tiga hari tiga malam di hutan Pendolo, perbatasan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, bersama Rizal Budiman alias Ical (22), Muh Tajrul Kilbareng Bin Kalbaren alias Arun (31), Iqbal kabur dari Lapas Klas 1 Makassar.

Namun, sepekan setelah kabur, Ical juga tertangkap di Poso.

Baca: Satu Napi yang Kabur dari Lapas Makassar Ditangkap di Poso, si Kolor Ijo Masih Buron

Iqbal dijuluki "kolor ijo" lantaran telah menganiaya dan membunuh puluhan wanita di Luwu Timur.

Ia divonis mati dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Malili, Luwu Timur, Rabu (24/8/2016) lalu

Iqbal terbukti telah melakukan pembunuhan berencana dan penganiyaan berat terhadap puluhan wanita dengan menusuk alat vitalnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Luwu Timur dan Luwu Utara pada tahun 2015 lalu diteror "kolor ijo" yang kerap memasuki rumah warga pada malam hari dan melakukan pemerkosaan serta menusuk alat vital korbannya dengan menggunakan pisau.

Total korbannya sendiri mencapai 33 wanita.

Satu di antaranya adalah An (21) tewas lantaran kehabisan darah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved