Unismuh Makassar Akan Bangun Industri Pengolahan Jagung di Gowa
Menyiapkan lahan seluas delapan hektar di daerah Bolangi, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa
Penulis: Hasrul | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar berencana membangun industri pabrik pengolahan jagung.
Langkah ke arah itu telah dimulai dengan menyiapkan lahan seluas delapan hektar di daerah Bolangi, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa sebagai pusat penangkaran bibit jagung.
Selain itu, Unismuh Makassar juga telah membeli sebuah pabrik pengolah jagung di Kampung Doja, Limbung, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa.
Baca: Rektor Unismuh Rahman Rahim Punya Lima Program Strategis
Baca: Ini Nama-nama Pejabat Baru Kampus Unismuh Makassar yang Dilantik
“Penangkaran bibit jagung yang kami lakukan di daerah Bolangi Gowa, itu untuk melayani petani se-Sulawesi Selatan melalui jaringan Muhammadiyah,” kata Kepala Bidang Pengabdian pada Masyarakat LP3M Unismuh Makassar, Dr Idham Khalid SE MM, Selasa (2/5/2017).
Bibit jagung yang ditangkar pada areal delapan hektar di Gowa, katanya, akan dibagi-bagikan kepada petani se-Sulsel, dan pada saat panen, Unismuh Makassar membeli kembali jagung tersebut untuk diolah dan dijual ke pihak industri.
“Untuk dua tiga tahun ke depan, kita lakukan itu dulu. Kita menanam bibit jagung, kemudian kita bagi-bagikan bibit jagung tersebut kepada petani, dan kita beli jagungnya setelah panen, lalu jagungnya kita jual ke industri. Kalau program ini sudah lancar, maka program jangka panjangnya, kita akan bangun industri pengolahan jagungnya, sehingga nilai jualnya menjadi lebih tinggi," jelas Idham.
Peresmian pabrik pengolahan jagung dan peresmian penangkaran bibit jagung tersebut, lanjutnya, akan dirangkaikan dengan peresmian pembangunan Pusdiklat Angkatan Muda Muhammadiyah, peresmian sistem informasi terpadu, peresmian elektronic parking, dan lainnya, pada Juli 2017 mendatang.