Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub DKI Jakarta

5 Penyebab Ahok Kalah di Pilgub Jakarta Putaran II, Nomor 3 dan 4 Bikin Dia Tak Disukai Pemilih

Pemenangnya adalah pasangan nomor urut dua, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno.

Editor: Edi Sumardi
INSTAGRAM/RUMAHLEMBANG
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Gubernur DKI nonaktif sedang mengusap keringat. Foto ini menjadi viral setelah diposting pada akun Instagram Rumah Lembang. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat sekaligus petahana berdasarkan hasil quick count hasil pemungutan suara dinyatakan kalah.

Pemenangnya adalah pasangan nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca: Sosok Putri Cantik Anies Baswedan Curi Perhatian, Berikut 3 Fakta Tentang Si Cantik Jelita ini

Hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI Denny JA) menunjukkan pasangan Basuki dan Djarot hanya meraih 44,14 persen suara, sedangkan pasangan Anies dan Sandiaga meraih 55,86 persen suara.

Data masuk sebanyak 96,29 persen.

Baca: Kalah di Pilgub dan Terlanjur Keluar dari Militer, Begini Penampilan Agus Harimurti Saat Nyoblos

Hasil quick count Penelitian dan Pengembangan Harian Kompas menunjukkan pasangan Basuki dan Djarot hanya meraih 41,87 persen suara, sedangkan pasangan Anies dan Sandiaga meraih 58,13 persen suara.

Data masuk sebanyak 94,7 persen.

Baca: Wow, Ternyata Sandiaga Uno Sudah Habiskan Rp 108 Miliar Selama Pilgub Jakarta

Kendati dinyatakan kalah, namun pemenang sah adalah yang akan diumumkan Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta berdasarkan hasil real count.

Kekalahan pasangan petahana telah diprediksi sejumlah lembaga survei dan konsultan politik, sebelumnya.

Baca: Terungkap Alasan Mengapa Sandiaga Uno Sumbang Rp 333 juta untuk Jupe

Saat pemungatan suara putaran pertama, pasangan Ahok, sapaan Basuki dan Djarot malah menang.

Lalu, apa sebenarnya penyebab petahana kalah pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022?

Peneliti dari lembaga survei sekaligus konsultan politik LSI Denny JA, Adjie Alfaraby dan Ardian Sopa pernah membeberkan sebelumnya.

Baca: Rencana Ahok Bersenang-senang Jika Kalah di Pilgub Jakarta, Bahkan Ditawari Gaji Sebanyak ini

Berikut lima penyebab kekalahan pasangan petahana (incumbent) ini berdasarkan hasil riset LSI Denny JA yang dirangkum Tribun-Timur.com:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved