Rusdin Abdullah: Silakan Kalau Mau Ditafsirkan Sosialisasi
Rusdin Abdullah: Silakan Kalau Mau Ditafsirkan Sosialisasi
mendekati warga di pinggiran Kota Makassar tepatnya warga yang bermukim disekitar tempat pembuangan akhir (TPA) Antang, Makassar, Minggu (6/11/2011).
Di TPA Antang, Rusdin Abdullah yang biasa disapa Rudal ini bersama Rudal Community-nya memotong lima ekor sapi kurban untuk dibagi-bagikan kepada warga sekitar.
Menurutnya, kegiatan potong hewan kurban telah rutin ia lakukan setiap tahunnya bersama masyarakat, dan untuk tahun ini yang mendapat jatah adalah warga di sekitar TPA Antang Makassar.
"Ini agenda rutin saja setiap Iduladha, kebetulan untuk tahun ini dipusatkan di Antang. Silakan saja kalau ada yang menafsirkan sebagai agenda sosialisasi, saya tidak bisa mencegah masyarakat melakukan interpretasi. Di komunitas, ini masuk di agenda Rudal Peduli," kata Rusdin.
Juru bicara Rudal, Hamzah Abdullah, dalam rilisnya membenarkan kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan Rudal Peduli yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh Rudal dan komunitasnya.
"Program ini adalah implementasi dari kegiatan Rudal Peduli, kami berharap semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi masyarakat sekitar," kata Hamza dalam rilisnya.
Koordinator Sanggar Kegiatan Warga (SKW) TPA Antang, Daeng Naha, mengaku senang dengan lima ekor sapi kurban milik Rudal yang dikurbankan bersama warga Antang.
Ia berharap, kedekatan Rudal dengan warga Antang yang selalu diidentikkan dengan warga pinggiran tidak hanya terjadi saat Iduladha saja tetapi juga pada kesempatan yang lainnya.
"Alhamdulillah, ini adalah pertama kalinya berkurban dengan Pak Rusdin dan dalam jumlah yang banyak. Besar harapan kami Pak Rusdin dapat selalu bersama warga Antang," kata Dg Naha. (*/tribun-timur.com)