Viral Sopir Ambulans Meninggal Usai Antar Jasad Wanita, Gelagat Wahyu Terungkap

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok sopir ambulans meninggal setelah mengantar jasad viral di media sosial.

Sosok sopir itu bernama Wahyu.

Wahyu hembuskan napas terakhir setelah menyelesaikan tugasnya, mengantar jasad seorang wanita di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. 

Terungkap gelagat Wahyu sebelum meninggal.

Wahyu meninggal tak lama setelah menurunkan penumpangnya.

Detik-detik Wahyu meninggal terekam kamera warga,  kemudian diunggah ke media sosial hingga viral.

Dalam video tersebut, Wahyu tampak mengemudikan ambulans untuk mengantar jenazah Lilih, warga Dusun Hujung Tiwu 2, Desa Hujung Tiwu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jumat (24/10/2025) sore.

Setiba di rumah duka, Wahyu segera memarkirkan ambulans tersebut.

Kemudian, warga menurunkan jenazah Lilih dari ambulans.

Saat proses penurunan jenazah, tiba-tiba Wahyu terjatuh dari kursi kemudi dan tak sadarkan diri.

Warga sempat membawanya ke puskesmas untuk mendapatkan pertolongan. Namun, nyawa pria 48 tahun ini tak tertolong.

“Saat warga mengeluarkan jenazah, tiba-tiba Mang Wahyu terjatuh,” kata Kepala Dusun Hujung Tiwu 2, Rudi Soleh Komarudin, dikutip SURYA.CO.ID dari Kompas.com.

Kronologi

Hari itu, Wahyu tengah bersiaga di garasi ambulans milik Himpunan Masyarakat Hujung Tiwu (Himmah).

Dia mendapat kabar ada wanita bernama Lilih yang baru meninggal usai menjalani perawatan selama sepekan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Pihak keluarga Lilih berencana membawa jenazah ke kampung halaman di Panjalu menggunakan ambulans. 

Wahyu, yang saat itu bertugas pun sigap mengantar jenazah Lilih menggunakan ambulans.

“Sopir ambulans banyak, saat itu mungkin hanya ada Mang Wahyu (di garasi), jadi dia yang mengantar,” ujar Rudi.

Gelagat Wahyu

Berdasarkan keterangan keluarga Lilih, selama perjalanan menuju Panjalu, kondisi Wahyu tampak sehat dan tidak menunjukkan tanda-tanda sakit.

Bahkan, ketika waktu shalat Ashar tiba, Wahyu sempat berbincang dengan keluarga Lilih.

“Kata anaknya Ibu Lilih, nanti saja di lembur (kampung halaman), masih keburu (sampai),” jelas Rudi.

Namun, menurut informasi dari keluarga Wahyu, almarhum memiliki riwayat penyakit lambung.

“Kata keluarga, punya sakit mag, suka sesak (saat kambuh),” katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id