Pemkab Takalar
Bupati dan DPRD Takalar Sepakati KUA PPAS APBD 2026, Proyeksi PAD Rp184 Miliar
APBD Takalar 2026 resmi disepakati. Bupati Mohammad Firdaus Daeng Manye bersama DPRD menandatangani KUA PPAS dengan proyeksi anggaran Rp1,033 triliun.
Penulis: Makmur | Editor: Sukmawati Ibrahim
Ringkasan Berita:
- Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye bersama DPRD Takalar menandatangani kesepakatan KUA PPAS APBD 2026 dalam rapat paripurna.
- Proyeksi APBD 2026 sebesar Rp1,033 triliun, turun dari tahun sebelumnya akibat pemangkasan transfer keuangan daerah Rp159 miliar dan PAD berkurang Rp15 miliar menjadi Rp184 miliar.
TRIBUN-TAKALAR.COM - Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye menandatangani persetujuan KUA-PPAS APBD 2026 bersama pimpinan DPRD Takalar.
Penandatanganan dilakukan dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Takalar, JlJenderal Sudirman No.1, Kalabbirang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Senin (24/11/2025).
Bupati Daeng Manye tiba di Gedung DPRD pukul 10.35 Wita.
Daeng Manye sempat berjabat tangan dan tersenyum kepada Sekretaris Daerah Muhammad Hasbi dan jajaran kepala dinas sebelum berjalan ke kursinya.
Mantan Direktur Telkom ini duduk berdampingan dengan Ketua DPRD Muhammad Rijal.
Terpampang tulisan bupati di tepi depan meja Daeng Manye.
Ia memakai jas hitam, peci hitam, kemeja putih, dan dasi merah.
Daeng Manye dan Ketua DPRD Muhammad Rijal sempat menunggu 7 menit anggota DPRD lainnya memasuki ruang rapat.
Rapat juga dihadiri Dandim 1426 Takalar Letkol Inf. Faizal Amin, perwakilan Polres, dan perwakilan Kejaksaan Negeri Takalar.
Jajaran kepala dinas dan camat turut hadir dan duduk di deretan kursi bagian atas, di belakang barisan anggota DPRD.
Setelah rapat dibuka, Anggota Fraksi Nasdem Nur Alim Rukman menginterupsi rapat.
"Kami minta pimpinan agar membacakan hasil pembahasan KUA dan PPAS yang disepakati," ucapnya.
Baca juga: Apel Besar Maju Pramuka Takalar, Daeng Manye Dorong Generasi Muda Cepat Bertindak
Ketua DPRD Muhammad Rijal menyampaikan hasil pembahasan KUA PPAS APBD 2026.
Ia menuturkan bahwa terdapat pengurangan proyeksi anggaran tahun 2026.
Pengurangan itu akibat pemangkasan transfer keuangan daerah (TKD) dari pemerintah pusat.
Selain itu, Rijal yang memakai jas hitam, peci hitam, kemeja putih, dan tanpa dasi, mengatakan terdapat pengurangan proyeksi pendapatan asli daerah (PAD).
Rinciannya, pendapatan transfer berkurang Rp159 miliar dari Rp1 triliun di 2025 menjadi Rp850 miliar di 2026.
Pendapatan asli daerah (PAD) berkurang sebanyak Rp15 miliar.
Dari Rp199 miliar pada APBD 2025 menjadi Rp184 miliar pada rancangan APBD 2026.
Penerimaan dari pembiayaan Silpa tahun sebelumnya tetap sama, yakni Rp7,5 miliar.
Total rancangan APBD Takalar 2026 adalah Rp1 triliun 33 miliar.
"Itulah hasil kesepakatan KUA PPAS APBD 2026," ucap politikus PKB itu.
Penandatanganan pun dilakukan dan disaksikan oleh seluruh peserta rapat. (*)
| Apel Besar Maju Pramuka Takalar, Daeng Manye Dorong Generasi Muda Cepat Bertindak |
|
|---|
| Adiba dan Nur Hasnah Harumkan Takalar di FTBI Sulselbar 2025 |
|
|---|
| Bupati Takalar Tunjuk 468 ASN Uji Kompetensi di BKN |
|
|---|
| 31 Kadis dan 12 Camat Takalar Ikuti Uji Kompetensi BKN di Makassar |
|
|---|
| Takalar Terima 163 Ton Benih Padi, Target 7 Ton per Hektare |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-24-BUPATI-MAROS.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.