Firdaus Daeng Manye: Takalar Tidak Akan Maju Tanpa SDM Berpendidikan dan Sehat
Pemerintah Kabupaten Takalar menaruh perhatian besar pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Penulis: Abdul Qayyum | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR - Di berbagai kesempatan, Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye kerap menekankan pentingnya membangun manusia sebelum membangun fisik.
Baginya, kemajuan Takalar hanya bisa dicapai jika masyarakatnya sehat, berpendidikan, dan berdaya saing.
Semangat itu kini tampak mulai menguat di berbagai lini kebijakan daerah.
Pemerintah Kabupaten Takalar menaruh perhatian besar pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, baik melalui pendidikan, kesehatan, maupun penguasaan teknologi.
“Pembangunan fisik penting, tapi manusia adalah pondasinya. Takalar tidak akan maju tanpa masyarakat yang berpendidikan, produktif, dan sehat,” ujar Firdaus dalam satu kesempatan berbincang dengan awak media.
Baca juga: Firdaus Daeng Manye Minta Pramuka Takalar Aktif Sukseskan Program Inovasi Desa dan Kelurahan
Dari berbagai penelusuran arah kebijakan ini mulai diterjemahkan ke dalam sejumlah program prioritas.
Misalnya, program Takalar Cerdas dan Sehat yang menargetkan peningkatan mutu pendidikan dasar hingga perguruan tinggi, serta upaya menekan angka stunting di tingkat desa.
Ada pula Beasiswa Takalar Unggul bagi pelajar berprestasi dari keluarga kurang mampu, dan Gerakan Literasi Digital Sekolah dan Desa untuk mendorong masyarakat adaptif terhadap kemajuan teknologi.
Langkah lain yang sedang disiapkan adalah penguatan layanan kesehatan masyarakat berbasis digital (e-Health).
Sistem ini diharapkan mampu mempercepat pelayanan puskesmas dan menghadirkan data kesehatan yang lebih akurat.
Dari catatan pemerintah daerah, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Takalar terus menunjukkan tren positif, meski masih ada pekerjaan rumah di bidang pendidikan dan kesehatan remaja.
Firdaus menilai, keberhasilan ke depan sangat bergantung pada kerja sama lintas sektor — antara pemerintah, dunia pendidikan, dan masyarakat.
“Kita ingin anak-anak Takalar tumbuh sehat, berilmu, dan punya kesempatan luas. Mereka inilah yang akan menjadi motor kemajuan daerah,” kata Daeng Manye.
Arah kebijakan ini juga sejalan dengan prioritas nasional menuju Indonesia Emas 2045, di mana pembangunan manusia unggul menjadi kunci utama.
Dengan langkah-langkah tersebut, Takalar perlahan menegaskan komitmennya untuk tumbuh sebagai daerah dengan masyarakat sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan.(*)
Wabup Hengky Yasin: ASN Takalar Harus Disiplin, Tulus, dan Kompak Dukung Visi Daeng Manye |
![]() |
---|
Wabup Takalar Pantau GPM, Harap Jadi Ruang UMKM Lokal |
![]() |
---|
Hengky Yasin Hadiri HUT Desa Parambambe ke-33, Ajak Warga Jaga Kebersamaan |
![]() |
---|
Bansos Nenek 61 Tahun Terhenti akibat Dugaan Judi Online, Pemda Takalar Ajukan Pemulihan |
![]() |
---|
Nenek di Takalar Bantah Terlibat Judol, Dinsos Usulkan Akun Bansos Diaktifkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.