PSM Makassar
Pelatih Baru PSM Masih Misterius, Klub Konsisten Pilih Juru Taktik Eropa
PSM Makassar belum umumkan pelatih baru pengganti Tavares. Klub konsisten gunakan pelatih Eropa, belum pernah dari Liga Indonesia.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Manajemen PSM Makassar belum mengumumkan pelatih baru pengganti Bernardo Tavares mengarungi Super League 2025/2026.
Kabarnya, pelatih anyar akan bergabung setelah laga melawan Madura United pada pekan ke-11 Super League, Minggu (2/11/2025).
PSM Makassar dipastikan tetap menggunakan pelatih asing belum pernah melatih di Indonesia.
Sejak 1999 hingga 2025, PSM Makassar telah ditangani 25 pelatih dari Eropa, Amerika Latin, Asia Tenggara, dan Indonesia.
Pelatih asal Eropa paling dominan.
Baca juga: Ramang Muda Belum Maksimal, PSM Bidik Poin Penuh di Solo
Dari Belanda, tercatat nama Henk Wullems, Robert Rene Alberts, dan Joop Gall.
Dari Jerman, Frits Korbach dan Jorg Steinebruner.
Kroasia diwakili Bojan Hodak dan Peter Segrt.
Austria: Alfred Riedl dan Hans-Peter Schaller.
Bosnia Herzegovina: Darije Kalezic dan Milomir Seslija.
Republik Ceko: Miroslav Janu.
Bulgaria: Radoy Minkovski.
Portugal: Bernardo Tavares.
Pelatih dari Amerika Latin hanya Carlos De Mello dan Luciano Leandro, keduanya eks pemain PSM.
Dari Malaysia ada Raja Isa.
Dari Indonesia: Tumpak Sihite, Imran Amirullah, Muhammad Hanafing Ibrahim, dan Assegaf Razak.
Pengamat sepak bola, Imran Amirullah, menyebut PSM lebih sering memakai pelatih Eropa karena filosofi permainan yang serupa.
“Pelatih Eropa itu permainan simpel. Bisa menghasilkan kerja sama yang baik untuk persembahkan kemenangan,” katanya, Senin (13/10/2025).
Sementara pecinta PSM, Idris, berharap pelatih baru bisa mengangkat performa tim yang kini berada di posisi 14 klasemen dengan tujuh poin.
“Klasemen bawah bukan tempat PSM Makassar. Pelatih baru harus bawa PSM Makassar disegani sebagai klub papan atas,” ujarnya.
Media Officer PSM, Sulaiman, mengatakan sudah ada beberapa nama calon pelatih yang diajak komunikasi. Manajemen telah mempelajari CV mereka.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tepat sudah ditentukan,” paparnya.
PSM punya waktu 30 hari mencari pelatih baru setelah menyampaikan pemutusan kontrak ke PSSI.
Asisten pelatih Ahmad Amiruddin resmi menjadi caretaker sejak Sabtu (18/10/2025), sehari sebelum menjamu Arema FC di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (19/10/2025) pukul 20.00 Wita.
“Batasnya 30 hari setelah penunjukan. Jadi coach Amir aktif sebagai caretaker per 18 Oktober, karena di situ ada prescon dan pimpin OT (official training),” jelas Sulaiman.
Ia menyebut pelatih tetap kemungkinan diumumkan usai laga melawan Madura United pada pekan ke-12, Minggu (2/11/2025).
“Mungkin setelah lawan Madura baru ada definitif,” ungkapnya.
Pelatih interim Ahmad Amiruddin mengatakan dirinya hanya menjalankan amanah dari manajemen.
“Tugas saya sekarang adalah menjalankan tanggung jawab yang diberikan,” katanya.
PSM mulai latihan pasca libur, namun belum dengan intensitas tinggi.
“Hari ini kita fokus adaptasi training saja, karena tim baru kembali dari masa libur. Jadi, kita adaptasi dulu. Mungkin besok baru mulai rutin untuk persiapan menghadapi pertandingan,” akunya. (*)
Bocoran Terbaru Calon Pelatih PSM Makassar Pengganti Tavares |
![]() |
---|
9 Pemain PSM Makassar Absen Latihan Jelang Hadapi Arema FC |
![]() |
---|
Pimpin Latihan PSM Makassar Setelah Ditinggal Tavares, Ahmad Amiruddin: Saya hanya Jalankan Amanah |
![]() |
---|
Paulo Renato Tinggalkan PSM Makassar, Ronald Fagundes Punya Tugas Baru |
![]() |
---|
Jadwal EPA Super League 2025/2026: PSM Makassar Bertemu PSIM di Laga Perdana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.