PSM Makassar Segera Mulai Seleksi Tahap Dua, Diikuti 146 Pemain

Paling lambat pekan depan skuad PSM Makassar untuk EPA telah terbentuk.

“InsyaAllah minggu depan sudah terbentuk tim EPA,” sebutnya.  

Direktur Teknik EPA PSM Makassar Akbar Rasyid menyebut, pemain dipilih tetap berdasarkan rujukan pelatih kepala Bernardo Tavares. Termasuk game plan tim senior.

Juru taktik asal Portugal itu suka pemain yang berani duel satu lawan satu, transisi cepat dan striker harus tinggi.

“Kita cari seperti itu. Jadi rujukan kita pelatih senior, apa standar pelatih senior itu kita coba ikuti,” katanya.

Persiapan tim muda PSM Makassar sangat minim hadapi EPA musim ini.

EPA bergulir 11 Oktober, artinya waktu tersisa hanya tiga pekan. Di lain sisi, skuad belum terbentuk.

Akbar Rasyid mengaku persiapan minim pasti memengaruhi performa tim.

Namun, hal tersebut tak  ingin dijadikan sebagai alasan untuk menorehkan prestasi.

“Persiapan minim mau tidak mau harus kita lewati,” ujarnya.

Pecinta PSM Makassar Adrian berharap, persiapan minim tak sampai menganggu Ramang Muda bersaing di EPA.

Mereka tetap menunjukkan permainan atraktif. Apalagi, skuad yang ada sementara rerata jebolan Akademi PSM musim lalu.

"Semoga chemistry bisa terbangun cepat. Torehkan prestasi di kompetisi kelompok usia," katanya.

Ia juga meminta khususnya PSM U-20 bisa keluar sebagai kampiun.

Jika itu terwujud, PSM Makassar jadi klub paling lengkap trofinya di sepak bola Indonesia.

Klub kebanggaan masyarakat Sulsel itu telah juara Liga 1 2022/2023, berstatus juara bertahan Piala Indonesia.

Lalu telah merengkuh juara EPA U-16 pada 2021 serta juara EPA U-18 pada 2025.

"Kita mendoakan U-20 musim ini yang juara. Supaya lengkap trofinya PSM Makassar," ujarnya.(*)