Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Piala Asia U23

Rafael Struick Akhiri Puasa Gol Hampir Setahun, Terakhir Cetak saat Tumbangkan Bahrain

Rafael Struick mencetak gol keduanya saat Timnas Indonesia U23 mengalahkan Makau.

Editor: Muh Hasim Arfah
ist
Rafael Struick minta maaf usai gagal memanfaatkan peluang menjadi gol di laga kualifikasi Piala Dunia 2024 antara Timnas Indonesia vs Irak di Stadion GBK, Kamis (6/6/2024) sore. Rafael Struick mencetak gol menit ke-74 saat mengalahkan Makau pada kualifikasi Piala Asia U23 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (6/9/2025) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM- Penyerangan naturalisasi Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick mencetak gol menit ke-74 saat mengalahkan Makau pada kualifikasi Piala Asia U23 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (6/9/2025) malam.

Ini adalah gol kedua Rafa, sapaan Rafael Struick, saat membela timnas Indonesia. 

Gol terakhir Rafael Struick di timnas senior Indonesia terjadi pada 10 Oktober 2024, saat ia mencetak gol yang membawa Indonesia unggul 2–1 atas Bahrain di laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Rafael dikenal sebagai striker cepat dengan mobilitas tinggi.

Ia bisa berperan sebagai ujung tombak maupun penyerang sayap. 

Keunggulannya adalah kecepatan, visi permainan, serta kemampuan mencari ruang. 

Baca juga: Indonesia Pesta Gol Lawan Makau, Siap Lawan Korea Selatan

Meski belum produktif di level klub, ia dinilai potensial dan menjadi salah satu aset jangka panjang Timnas Indonesia.

Karier Klub
Rafael Struick memulai perjalanan profesionalnya bersama ADO Den Haag U-21 pada periode 2021–2022.

Di level ini, ia berkompetisi di Eerste Divisie Belanda dan menunjukkan bakatnya sebagai penyerang muda dengan mobilitas tinggi.

Penampilan solidnya membuat manajemen klub memberi kepercayaan lebih.

Pada tahun 2022, ia resmi dipromosikan ke skuad senior ADO Den Haag.

Sejak saat itu, Rafael tampil di kompetisi kasta kedua Belanda, Eerste Divisie, menghadapi lawan-lawan dengan level lebih tinggi. 

Meski masih berproses, ia dikenal sebagai striker yang lincah, memiliki kecepatan, dan cukup kuat dalam duel udara.

Karier Tim Nasional
Sebelum memilih Indonesia, Rafael sempat merasakan atmosfer tim nasional Eropa dengan bergabung bersama Timnas Belanda U-19.

Namun, perjalanan kariernya berbelok setelah ia memutuskan mengikuti proses naturalisasi untuk membela Indonesia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved