Sosok Kamelia Perempuan Pilih Tetap Setia Menemani Ammar Zoni, Bermula dari Urusan Bisnis

TRIBUN-TIMUR. COM - Aktor Ammar Zoni sudah dipindahkan ke lapas Nusakambangan.

Lapas ini adalah lapas mengerikan di Indonesia karena lokasinya berada di pulau. 

Lapas Nusakambangan berada selatan Pulau Jawa masuk dalam wilayah administratif Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Pulau ini dikenal sebagai lokasi lembaga pemasyarakatan berkeamanan tinggi di Indonesia, tempat para narapidana kelas kakap ditahan. 

Lapas Nusakambangan tempat eksekusi terpidana mati. 

Siapa sangka, ternyata ada sosok dokter bernama Kamelia yang menyebut dirinya masih akan setia dengan Ammar Zoni yang saat ini terpuruk. 

Dokter Kamelia mengaku sayang dengan Ammar Zoni.

Perjumpaan Dokter Kamelia dan Ammar Zoni bermula dari urusan bisnis. 

Ia mengakui kondisi Ammar terkini dipindahkan ke Lapas Nusakambangan menjadi ujian berat dalam hubungan mereka yang baru setahun. 

“Pasti berat karena kan kita udah happy banget, mau bebas, banyak planning yang sudah mau disusun,” ujar Kamelia ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan belum lama ini dikutip dari Tribunnews.com.

“Cuman ada masalah gini, tapi balik lagi serahin aja semuanya sama yang di Atas. Ikhlasin aja, insyaAllah dipermudah sama Allah,” sambungnya.

Kamelia juga menegaskan bahwa meski sempat memiliki banyak rencana bersama Ammar setelah kebebasannya nanti, namun terpaksa ditunda.

Selain itu soal pernikahan, ia memilih fokus terlebih dahulu pada karier.

“Enggak sih (nikah), karier dulu,” ucapnya singkat.

Kamelia kemudian menceritakan awal mula perkenalannya dengan Ammar. 

Pertemuan dengan Ammar pada Agustus 2024 melalui adik sang artis, Aditya Zoni di penjara.

“Kenalnya sama Adit, dia ngajak bisnis bareng. Nah, kemudian Bang Amar terlibat dalam ide-ide itu,” tutur Kamelia.

Kamelia kemudian memilih untuk terus tegar menghadapi kenyataan bahwa Ammar kini harus menjalani masa hukuman di Nusakambangan. 

Lebih lanjut Kamelia meyakini pertemuannya dengan Ammar karena kehendak Allah. Begitupun rasa sayangnya terhadap sang aktor.

"Itu datangnya dari Allah sih menurut aku, karena emang awalnya bisnis. Jadi kayak enggak ada awalnya emang berniat untuk pacarin Bang Ammar gitu tapi emang awalnya karena kita sering ketemu untuk mengidekan apa, Amar tuh suka ngasih ide-ide buat bisnisnya aku dengan Adit gitu," bebernya.

Lalu kenapa Ammar Zoni dipindahkan ke lapas ini?

Ammar Zoni berstatus sebagai narapidana kasus narkoba.

Dia dijatuhi hukuman penjara selama empat tahun.

Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Rika Aprianti mengatakan, Ammar Zoni dipindahkan ke Nusakambangan dari Lapas Salemba, Jakarta Pusat.

Mantan suami pesinetron Iris Bella itu dipindahkan bersama lima warga binaan lainnya ke Nusakambangan.

Rika menjelaskan, tujuan pemindahan Ammar Zoni dan lima warga binaan lainnya itu adalah untuk melindungi lapas atau rutan dari peredaran narkoba dan ganguan keamanan dan ketertiban (kamtib) lainnya.

Selain itu, pemindahan itu dalam rangka membina para narapidana sehingga berperilaku lebih baik saat kembali ke masyarakat.

“Serta untuk kepentingan warga binaan high risk itu sendiri agar dapat mengubah perilakunya menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya, tidak mengulangi agar pada saatnya ini siap kembali ke masyarakat menjadi warga negara yang baik,” ujar Rika.

Lebih lanjut, Rika mengatakan, para narapidana akan diberikan pengamanan dan pembinaan super maksimum selama berada di Nusakambangan.

Sebelum akhirnya dipindahkan ke Nusakambangan, Ammar Zoni kembali terlibat kasus narkoba padahal tengah berada dalam penahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat. Ammar Zoni kedapatan mengedarkan narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis (sinte) di Rutan Salemba. Dari hasil penyidikan, mantan suami pesohor Irish Bella itu diduga mengedarkan narkoba bersama lima tahanan lainnya. Kepala Seksi Pidana Umum (Pidum) Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus), Fatah Chotib Uddin, mengatakan bahwa berkas perkara Ammar dan lima tersangka lain telah dinyatakan lengkap dan diserahkan ke jaksa penuntut umum pada Rabu, 8 Oktober 2025.

“Iya, benar. Ada enam tersangka, termasuk MAA alias AZ (Ammar Zoni). Dugaan tindak pidananya terkait peredaran narkotika dari dalam rutan,” ujar Fatah saat dikonfirmasi pada 9 Oktober 2025.

Selain Ammar, lima tersangka lain yang ikut mengedarkan narkoba di dalam rutan berinisial A, AP, AM alias KA, ACM, dan MR.

Terima Sabu dari Luar Rutan 

Dari hasil penyidikan Polsek Cempaka Putih, Ammar Zoni menerima narkoba dari seseorang di luar rutan bernama Andre, yang kini berstatus buron (DPO).

Narkoba tersebut dikirim melalui perantara bernama Asep, yang juga telah ditangkap bersama lima tersangka lain.

“DPO kita cuma satu, atas nama Andre. Dia yang kirim barang dari luar ke Ammar. Komunikasinya pakai aplikasi Zangi,” kata Kanit Reskrim Polsek Cempaka Putih, Iptu Mulyadi. 

“Ammar ini perannya sebagai gudang. Berdasarkan pengakuan tersangka lain, dia yang menyimpan barang dari luar,” ujar Mulyadi.

Saat penggeledahan, petugas menemukan beberapa paket sabu dan ganja sintetis yang disembunyikan di bagian atas ruangan tahanan, tepatnya di sela-sela atap.