5 Politisi Sulsel Pegang Jabatan Mentereng di Senayan: RMS Samai NH dan AIA
Rusdi Masse menyamai jabatan Nurdin Halid dan Andi Iwan Darmawan Aras di Senayan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Politisi Nasdem Rusdi Masse Mappasessu mendaftar daftar panjang legislator asal Sulsel pegang jabatan mentereng di Senayan.
Rusdi Masse jadi orang kelima dari Sulsel punya jabatan mentereng di Senayan periode 2024-2029.
Ia menyamai jabatan politisi Golkar AM Nurdin Halid dan politisi Gerindra Andi Iwan Darmawan Aras.
Fraksi Nasdem menugaskan Rusdi Masse jadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI.
Tugasnya mengurusi bidang hukum, HAM, dan keamanan.
Kamis (4/9/2025), Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengesahkan Rusdi Masse jadi Wakil Ketua Komisi III menggantikan Ahmad Sahroni.
Sebelumnya AM Nurdin Halid dan Andi Iwan Darmawan Aras lebih dulu menjabat pimpinan komisi.
Fraksi Golkar menugaskan AM Nurdin Halid sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.
Adapun Andi Iwan Darmawan Aras menjabat Wakil Ketua Komisi V mewakili Fraksi Partai Gerindra.
Dua putra Sulsel lainnya menjabat pimpinan di DPD RI.
Tamsil Linrung menjabat Wakil Ketua DPD RI.
Sementara itu Andi Abd Waris Halid menjabat Ketua Komite II DPD RI.
Berikut profil kelimanya
1 AM Nurdin Halid
Legislator Golkar AM Nurdin Halid jadi pimpinan komisi di Senayan.
Fraksi Golkar menugaskan AM Nurdin Halid sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.
Komisi VI mengurusi Perdagangan, Kawasan Perdagangan dan Pengawasan Persaingan Usaha, BUMN.
Adapun mitra kerjanya antara lain Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Kementerian Koperasi, Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU).

Selanjutnya Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam), Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS), Dewan Koperasi Indonesia (DEKOPIN).
Nurdin Halid adalah politisi berlatar pengusaha.
Selain di politik, Nurdin Halid adalah tokoh koperasi.
Ia terpilih ke Senayan dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan II.
Selasa (22/10/2024), Nurdin Halid mulai memimpin rapat di Komisi VI DPR RI.
Ia didampingi legislator Gerindra Andre Rosiade dan legislator PAN Eko Patrio.
Nurdin Halid mengawali kariernya di koperasi.
Sepakterjang NH di dunia koperasi dirintis mulai dari bawah ketika menjadi manajer penyuluh koperasi di Kabupaten Gowa tahun 1983.
Lalu tahun 1985 pindah ke Sidrap, sebelum diangkat menjadi kepala perwakilan Puskud Hasanudin di Kabupaten Pinrang tahun 1987.
Sukses di level kabupaten, NH ditarik ke Puskud Hasanuddin di Kota Makassar tahun 1992.
Hanya dalam dua tahun, NH mendapat kepercayaan menjadi Direktur Utama Puskud Hassanuddin.
Di tangan NH, wajah Puskud Hasanuddin berubah total menjadi ‘perusahaan koperasi’ berlabel konglomerat.
Beragam usaha digarap seperti membeli dan menjual produk petani, usaha jasa taksi, ekspor impor, hingga perkulakan.
Hasilnya, hanya dalam dua tahun, Puskud Hasanuddin meraup keuntungan Rp 17 miliar.
Awal era Reformasi tahun 1998 ia terpilih sebagai ketua Umum Induk KUD (Inkud), kemudian Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin).
2. Andi Iwan Daramawan Aras
Andi Iwan Darmawan Aras adalah politisi berlatar pengusaha.
Saat ini Andi Iwan dipercaya menjabat sejumlah jabatan organisasi politik maupun organisasi pengusaha.
Organisasi pengusaha yang dipimpin yakni Kamar Dagang dan Industri Sulawesi Selatan (Kadin Sulsel).
Organisasi politik yakni Ketua DPD Gerindra Sulsel.
Di DPR RI, Andi Iwan dipercaya menjabat Wakil Ketua Komisi V DPR RI.

Andi Iwan Aras lahir dari darah seorang bangsawan dan pejabat Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Tapi, sejak SMA dia sudah mandiri.
Bahkan, Andi Iwan Aras pernah hidup sendiri di Bandung, Jawa Barat.
Selanjutnya, dia pun masuk ke SMA 2 Makassar.
Andi Iwan seangkatan dengan Munafri Arifuddin dan pejabat Dirjen Imigrasi Noer Putra Bahagia.
Selanjutnya, dia kembali ke Makassar kemudian kuliah di Jurusan Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar.
Dari situ, Andi Iwan Aras pun bergabung di organisasi Gapensi Makassar.
Saat itu, dia pun mulai kenal dengan pengusaha sekelas Zulkarnaen Arief.
Selanjutnya, tokoh politik Ilham Arief Sirajuddin dan M Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto.
Gapensi adalah organisasi yang menghimpun pengusaha yang bergerak di sektor konstruksi.
Sebutan untuk pengusaha sektor konstruksi adalah 'kontraktor'.
Selang beberapa lama, usaha Andi Iwan melejit hingga banyak mendirikan perusahaan.
Salah satunya, Andi Iwan menjadi direktur utama PT GIA Lestari. Bahkan, dia baru-baru ini juga tercatat sebagai Komisaris Utama PT. Maradeka Karya Semesta. Ia juga adalah Direktur Utama PT. Wardana Artha Guna.
3. Rusdi Masse
Rusdi Masse merupakan suami Fatmawati Rusdi kini jabat Wakil Gubernur Sulsel.
Rusdi Masse sebelumnya diisukan akan hengkang dari Partai Nasdem.
Partai disebut akan menjadi pelabuhan baru eks Bupati Sidrap itu ialah PSI.
PSI dipimpin Kaesang Pangarep putra dari Jokowi.

Partai Nasdem akan kehilangan tokoh jika benar Rusdi Masse ke PSI.
Rusdi Masse berhasil mematahkan dominasi Golkar di Sulsel.
Nasdem meraih 17 kursi DPRD Sulsel, mengalahkan Golkar 14 kursi.
Tak hanya itu, Rusdi Masse juga sukses mengantar kadernya menjadi bupati.
Salah satunya Syahruddin Alrif kini menjabat Bupati Sidrap.
Rusdi Masse bernama lengkap Rusdi Masse Mappasessu.
Rusdi Masse dikenal juga dengan panggilan RMS.
RMS dilekatkan ke Rusdi Masse Mappasessu kala maju pada Pilkada Sidrap 2008 lalu.
Dia mengalahkan petahana di Pilkada Sidrap 2008.
RMS menjadi bupati termuda umur 35 tahun.
RMS bukan ujug-ujug langsung menjadi orang sukses.
Selepas SMA, RMS pun merantau ke Jakarta.
Ia pun menjadi buruh di pelabuhan Tanjung Priok.
Selain itu, dia juga menjadi supir truk.
RMS tak pernah menyangkal dirinya orang biasa saja.
Pria kelahiran Rappang 3 Maret 1973 ini mengawali kiprah politiknya sebagai anggota DPRD Kabupaten Sidenreng Rappang periode 2004-2009.
Sidenreng Rappang sering disingkat Kabupaten Sidrap.
Ia menjadi kader Partai Bintang Reformasi (PBR).
Sekaligus menjadi ketua PBR di Sidrap.
Kemudian, kolega dan masyarakat mendukungnya untuk maju Pilkada Sidrap 2020.
Hingga, dia pun berhasil menang bersama Dollah Mando dengan 35,83 persen suara.
Pasangan A Walahuddin Habib-A Insan P Tanri (Walani) di urutan kedua dengan 47.340 suara atau 31,96 persen.
Muh Rapiuddin-Muh Amrin Hatib diurutan ketiga 17.854 (12,05).
Pasangan Syafiuddin-Yuriadi Abadi ke empat dengan 17.704 suara
Pasangan Asri Syamsuddin-Adam Malik 7.986 suara
Pasangan Syafruddin A Patiwiri-Isi Alam Usmin 4.171 suara.
Rusdi menjabat sebagai bupati Sidrap dua periode, yakni 2008 hingga 2018.
Selama memimpin 10 tahun, RMS membangun arena balap.
Kemudian RMS juga membangun gedung pemerintahan menjadi satu kompleks.
Dalam perjalanan karirnya ini, RMS pun bertemu dengan tokoh politik seperti Syahrul Yasin Limpo, Surya Paloh, Nurdin Halid, Achmad Ali.
Saat ini, RMS sudah menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem.
Ia menjadi Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI.
Pada Pilkada 2020 ini, dia mampu membawa kemenangan di enam kabupaten kota.
Kemenangan paling prestisius adalah membawa kemenangan untuk Nasdem di Kota Makassar.
Sehingga, Pemerintah dan DPRD Kota Makassar berhasil dikuasasi Nasdem.
Salah satu kemenangan RMS adalah persahabatan yang kuat antar tim.
RMS tak akan ragu untuk mendampingin timnya turun ke lapangan.
Ada suatu peristiwa sehabis kampanye Pemilu 2019.
RMS nampak ikut hujan-hujan dengan anggota tim pemenangannya.
Selama dirinya bertarung di ajang pemilihan langsung, dia tak pernah gagal.
RMS mengajarkan kepada siapapun, semua orang bisa sukses.
Meski itu dulunya adalah seorang buruh.
Dari aktivis mahasiswa ke Senayan.
Itulah perjalanan hidup Tamsil Linrung, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Tamsil Linrung lolos periode kelima di Senayan.
Sebelumnya ia tiga periode menjabat anggota DPR RI, dan satu periode senator DPR RI.
Tampil Linrung adalah politisi berlatar aktivis mahasiswa.

Pria kelahiran Pangkep 17 September 1961 menghabiskan masa mudanya dengan aktif berorganisasi.
Di bangku kuliah, Tamsil Linrung tampil sebagai aktivis mahasiswa pada masa pemerintahan Orde Baru.
Ia pernah dipercaya menjabat Ketua Umum Senat Mahasiswa FPIPS-IKIP Ujung Pandang.
Sekretaris Umum Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Makassar periode 1983 sampai 1984.
Selanjutnya Ketua Umum LDMI Cabang Makassar 1984 sampai 1985, lalu Ketua Umum PB Himpunan Mahasiswa Islam MPO 1988 sampai 1990.
Selepas kuliah, ketika teman-teman kampusnya sebagian besar menjadi guru, Tamsil Linrung memilih bidang politik sebagai kariernya.
Pada awal reformasi, Tamsil Linrung bergabung jadi kader Partai Keadilan Sejahtera.
Tamsil pertama kali terpilih menjadi anggota DPR RI pada Pemilu 2004 lalu.
Pada Pemilu 2009, dan 2014, Tamsil Linrung berhasil melenggang kembali ke DPR RI.
Di DPR RI, Tamril Linrung pernah dipercaya menjabat Wakil Ketua Badan Anggaran.
Pada Pemilu 2019 lalu, Tamsil Linrung memutuskan bertarung sebagai calon senator DPR RI.
Hasilnya, Tamsil Linrung meraih 455.137 suara.
Ia memastikan satu dari empat kursi DPR RI.
5. A Abd Waris Halid
Andi Waris dikenal sebagai salah satu tokoh pengusaha Sulsel, berhasil meraih suara terbanyak dalam pemilihan senator DPD Sulsel.
Meskipun belum memiliki pengalaman di pemerintahan, Andi Waris telah mencatat sejumlah pengalaman dalam dunia politik, termasuk di partai politik.
Andi Waris terakhir menjabat sebagai Direktur Utama PT Cahaya Prima Film (2017-2020) dan sebelumnya sebagai General Manager (GM) PT Citra Media Prima (2015-2023).
Selain itu, ia juga pernah menduduki posisi penting di beberapa partai politik.

Di antaranya Sekretaris Partai Hanura Sulsel periode 2010-2015 serta Wakil Ketua Partai Golkar Sulsel periode 2019-2023.
Meski belum memiliki pengalaman langsung di pemerintahan, prestasi politik dan pengalaman organisasional Andi Waris memberikan dorongan kuat dalam mendapatkan dukungan dari masyarakat Sulsel.
Dengan perolehan suara terbanyak dalam pemilihan senator DPD Sulsel, Andi Waris siap mewakili dan mengemban amanah dari masyarakat Sulsel di tingkat nasional.
Dulu Buruh Tanjung Priok, Kini Rusdi Masse Pegang Jabatan Mentereng di Senayan |
![]() |
---|
RMS Dilantik Jadi Wakil Ketua Komisi III, Isu Pindah ke PSI Meredup |
![]() |
---|
Rusdi Masse Resmi Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Sudah 3 Putra Sulsel Pemegang Kendali di Senayan |
![]() |
---|
IHSG dan Rupiah Melemah, Kadin Yakin Pemerintah Mampu Kendalikan Situasi |
![]() |
---|
Rencana Surya Paloh Beri Jabatan Wakil Ketua Komisi III ke Rusdi Masse Terbaca |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.