Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ban Lepas, Truk Bermuatan 10 Ton Dedak Terguling di Depan Kantor Bupati Maros

Truk pengangkut dedak terbalik di depan kantor Bupati Maros, Kamis (11/9/2025).

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / NURUL
KECELAKAAN - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Poros Maros-Makassar, Kamis (11/9/2025) pagi. Sebuah truk enam roda bermuatan dedak pakan ternak terbalik di depan Kantor Bupati Maros, Kecamatan Turikale.  

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Truk enam roda bermuatan 10 ton dedak terbalik di depan Kantor Bupati Maros, Kecamatan Turikale, Kamis (11/9/2025).

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Badan truk beserta muatannya menutupi sebagian badan jalan.

Arus lalu lintas di tempat kejadian perkara terhambat.

Unit Gakkum Satlantas Polres Maros yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca juga: Pendapatan Turun, APBD Perubahan 2025 Maros Defisit Rp44,32 Miliar

Petugas juga sibuk mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lebih parah.

Sopir truk, Alif, mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.30 Wita.

Alif mengaku berangkat dari Sidrap sejak dini hari tujuan mengantar dedak ke gudang di Makassar.

Namun ketika memasuki wilayah Turikale, ban belakang sebelah kiri truk tiba-tiba lepas.

“Pas sampai di sini, ban bagian belakang tiba-tiba copot, terus as rodanya patah. Mobil langsung oleng dan terbalik,” bebernya.

Beruntungnya, sang sopir berhasil selamat.

“Untungnya saya tidak kenapa-kenapa, cuma lecet saja,” ujarnya.

Personel Unit Gakkum Satlantas Polres Maros, Aiptu Hamka, menuturkan hal senada.

Ia menjelaskan kecelakaan dipicu akibat truk nomor polisi DC 8826 AR patah as pada bagian belakang.

Diduga, hal ini akibat muatan berlebih yang diangkut oleh sopir truk.

“Mobil Toyota Dina ini dari Sidrap menuju Makassar. Sampai di sini, as belakangnya patah hingga mobil terbalik. Untuk sementara hanya ada sopir di dalam kendaraan,” katanya.

Muatan yang tumpah akan segera dipindahkan agar jalan kembali lancar.

Ia pun mengimbau sopir angkutan barang agar tidak membawa muatan melebihi kapasitas karena sangat berisiko.

Serta rutin memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat.

“Ini jadi peringatan. Jangan melebihi kapasitas dan selalu periksa kendaraan sebelum jalan. Kalau seperti ini, selain rugi, juga bisa membahayakan pengendara lain,” ujarnya.

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved