Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unhas

Sosok 3 Alumni Kedokteran Unhas Lolos Seleksi Awal Calon Pimpinan BPJS Kesehatan 2026–2031

Mereka adalah dr Suyuti Syamsul dan dr Andi Alfian Zainuddin sebagai calon direksi, serta dr Ahmad Naki sebagai calon anggota Dewan Pengawas.

|
Editor: Saldy Irawan
ISTIMEWA
FK UNHAS - Fakultas Kedokteran Unhas. Saat ini tercatta ada tiga alumni kedokteran Unhas sedang mengikuti seleksi direksi BPJS Kesehatan di Jakarta, Jumat (21/11/2025) Mereka adalah dr Suyuti Syamsul dan dr Andi Alfian Zainuddin sebagai calon direksi, serta dr Ahmad Naki sebagai calon anggota Dewan Pengawas. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tiga alumni Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) berhasil lolos tahap awal seleksi calon pimpinan BPJS Kesehatan untuk periode 2026–2031.

Mereka adalah dr Suyuti Syamsul dan dr Andi Alfian Zainuddin sebagai calon direksi, serta dr Ahmad Naki sebagai calon anggota Dewan Pengawas.

dr Suyuti Syamsul merupakan mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur dan dikenal luas sebagai birokrat berpengalaman dalam manajemen layanan publik. 

Dr Andi Alfian Zainuddin saat ini menjabat sebagai Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Unhas

Ia dikenal sebagai akademisi yang aktif dalam berbagai program pengembangan pendidikan dan penelitian kesehatan.

Sementara itu, Dr Ahmad Naki adalah seorang dokter yang berpraktik di salah satu klinik swasta dan aktif dalam berbagai organisasi kemasyarakatan berhaluan Islam.

Pengumuman resmi dari Panitia Seleksi (Pansel) BPJS Kesehatan menyebutkan, dari 168 peserta yang memenuhi syarat administrasi, 159 orang hadir mengikuti seleksi pada 18 November 2025.

Dari jumlah tersebut, 79 peserta dinyatakan lolos Seleksi Kompetensi Bidang Jaminan Sosial Kesehatan, sebagaimana tercantum dalam dokumen resmi Nomor 03/Pengumuman/PANSEL/BPJS-K/XI/2025 yang dirilis pada Selasa (18/11/2025).

Ketua Pansel, Kunta Dasa Wibawa Nugraha, menjelaskan bahwa peserta yang lolos tahap awal akan melanjutkan ke tahapan berikutnya, yaitu Tes Asesmen, yang digelar secara luring di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, pada 19–20 November 2025.

“Peserta wajib melakukan registrasi langsung di lokasi seleksi, pada 19 November mulai pukul 12.30 WIB dan 20 November mulai pukul 07.30 WIB. Peserta wajib membawa KTP, berpakaian sopan dan rapi, serta mengikuti seluruh agenda asesmen. Peserta yang tidak hadir otomatis dinyatakan gugur,” jelas Kunta.

Hasil Tes Asesmen ini akan diumumkan melalui laman resmi seleksi pada 24 November 2025 di situs seleksidewasdireksibpjs.djsn.go.id.

Usai dinyatakan lolos tahap awal, dr Ahmad Naki menyampaikan rasa syukurnya.

“Alhamdulillah, saya bersyukur bisa melewati seleksi ini. Terima kasih atas semua doa dan dukungan dari keluarga, sahabat, dan rekan-rekan di Unhas. Dukungan itu menjadi energi bagi saya untuk melangkah ke tahap berikutnya dan memberikan kontribusi terbaik bagi penguatan layanan BPJS Kesehatan,” ujarnya.

Ditanya mengenai rahasia keberhasilan melewati seleksi awal, dr Ahmad Naki menjawab dengan singkat dan penuh keyakinan.

“Ini semua karena Allah.”

Keberhasilan tiga alumni Unhas ini menunjukkan peran penting perguruan tinggi dalam menyiapkan kader profesional di bidang kesehatan dan manajemen layanan publik.

Selain kompetensi akademik, pengalaman birokrasi dan keterlibatan aktif dalam organisasi masyarakat menjadi nilai tambah dalam seleksi calon pimpinan BPJS Kesehatan.

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved