Puting Beliung Menerjang 3 Kecamatan di Gowa, Husniah Talenrang Turun Beri Bantuan
Pemkab Gowa bergerak cepat setelah mendapat laporan adanya puting beliung menerjang wilayah Kecamatan Bontomarannu, Pallangga dan Bajeng.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
TRIBUN-GOWA.COM - Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang turun langsung mengunjungi warga terdampak angin puting beliung di Dusun Borongrappo, Desa Sokkolia, Kecamatan Bontomarannu, Selasa (7/10/2025).
Kehadiran Husniah untuk melihat langsung warga terdampak puting beliung sekaligus menyerahkan berbagai bantuan.
"Saya datang memberikan semangat kepada kita semua. Meskipun kita terkena bencana, tetapi kita harus tetap semangat," ujarnya
"Insya Allah pemerintah selalu ada di tengah-tengah kita, karena susahnya masyarakat adalah susahnya pemerintah,” sambungnya.
Ia mengaku, pemerintah daerah bergerak cepat setelah mendapat laporan adanya puting beliung menerjang wilayah Kecamatan Bontomarannu, Pallangga dan Bajeng.
Baca juga: BPBD Gowa: 334 Rumah di 3 Kecamatan Rusak Akibat Angin Puting Beliung

Dimana ia membawa sejumlah SKPD terkait untuk memastikan proses pendataan dan penyaluran bantuan berjalan cepat dan tepat sasaran.
Ia meminta warga agar sabar dan tabah.
Husniah mengaku Pemerintah turun ke lapangan mendata dan menindaklanjuti agar masyarakat bisa terbebas dari kesulitan.
"Saya juga berterima kasih kepada camat, kepala desa, hingga pihak TNI/Polri dan Tagana yang turun langsung membantu masyarakat,” katanya.
Husniah menegaskan, kehadiran berbagai pihak seperti TNI, Polri dan relawan menunjukkan pemerintah benar-benar hadir untuk rakyatnya.
Bantuan awal diserahkan secara simbolis kepada warga dan akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait.
“Bantuan ini sifatnya sementara. Nanti akan ditindaklanjuti oleh dinas-dinas terkait, dibantu teman-teman TNI agar masyarakat bisa segera beraktivitas seperti biasa,” tambahnya.
Kepala BPBD Kabupaten Gowa, Wahyuddin mengungkapkan bencana angin puting beliung ini terjadi di tiga wilayah yakni Kecamatan Bontomarannu 140 rumah, 2 Fasum.
Kemudian di Pallangga terdapat 75 rumah dan Bajeng 117 rumah mengalami kerusakan berat dan ringan
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Khusus di Bontomarannu yang dikunjungi ini ada 140 rumah di Desa Sokkolia ada tiga titik terdampak, yakni Dusun Borongrappo, Borongbulo dan Borongkaluku.
"Kami sudah menyalurkan bantuan tanggap darurat berupa logistik, selimut, beras, tikar dan kebutuhan anak-anak hasil koordinasi kami dengan Dinsos,” jelasnya.
BPBD juga mengimbau warga untuk tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem di masa peralihan menuju musim hujan.
Pasalnya musim hujan sudah mulai awal Oktober dan puncaknya diperkirakan Desember.
Sehingga masyarakat harus waspada terhadap potensi angin puting beliung, longsor, dan banjir.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Gowa, Abdullah Sirajuddin menuturkan pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan assessment terhadap kerusakan rumah warga.
“Sesuai instruksi ibu bupati, kami sudah berkoordinasi dengan penyedia untuk menyiapkan kebutuhan seng dan balok bagi rumah yang rusak. Bantuan ini akan didistribusikan ke rumah warga melalui posko bencana,” katanya.(*)
BPBD Gowa: 334 Rumah di 3 Kecamatan Rusak Akibat Angin Puting Beliung |
![]() |
---|
142 Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung di Bontomarannu Gowa, Camat: Sangat Mencekam! |
![]() |
---|
31 Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung di Desa Bontoramba Gowa |
![]() |
---|
Polbangtan Kementan dan Pemda Bone Perkuat Sinergi Kendalikan Penyakit Unggas di Watang Palakka |
![]() |
---|
Majelis Taklim Riballa Bhayangkara Sukses Gelar Maulid Nabi Penuh Kebersamaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.