TRIBUN-TIMUR.COM -  Andi Aslam Patonangi dan Putri Dakka berpeluang menggantikan Rusdi Masse Mappasessu di DPR RI.

Rusdi Masse disebut-sebut akan hengkang dari Nasdem.

Kabar eks Bupati Sidrap itu mundur dari Nasdem sudah berhembus sejak Mei 2025.

Ia disebut-sebut akan bergabung ke PSI.

Namun bukanlah Rusdi Masse yang bergabung ke PSI.

Baca juga: Surya Paloh Minta Kader Nasdem Setangguh Spartan, Soliditas Jadi Senjata di 2029

Melainkan Muammar Ferirae Gandi Rusdi, yang ditunjuk sebagai Ketua DPW pada 21 Juli 2025.

Muammar Ferirae Gandi Rusdi anak Rusdi Masse.

Suami Fatmawati tetap hadir di rapat kerja nasional (Rakernas) Nasdem di Hotel Claro, Jumat (8/8/2025).

Terbaru viral video Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.

Video itu diawali potongan video Rusdi Masse saat berpidato di pembukaan rapat kerja nasional Nasdem di Makassar Jumat (8/8/2025) pekan lalu.

"Ini persembahan DPW Nasdem Sulsel," kata Rusdi Masse.

Setelah itu, video memutar momen Rusdi Masse bersama Ketua Umum Surya Paloh.

Fatmawati Rusdi tampak menangis dalam video itu.

Video itu diringi lagu berjudul Mencari Alasan karya Aidit OB, Lukman S dan Rahim Oathman

"Engkau pastinya tersenyum dengan pengunduran diriku. Tetapi bagi diriku suatu ketenangan," demikian bunyi lagu tersebut.

Jika benar Rusdi Masse mundur, maka ada dua berpeluang menggantikannya.

Yaitu Putri Dakka dan Aslam Patonangi.

Nasdem meloloskan dua kadernya di Dapil III Sulsel.

Yaitu Rusdi Masse dan Eva Stevany Rataba.

Suara Rusdi Masse 161.301.

Sementara Eva Stevany Rataba 73.910.

 Peraih suara ketiga ialah Putri Dakka 53.700.

Sementara Aslam Patonangi peraih suara keempat yaitu 43.580.

Putri Dakka disebut telah pindah ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Ia pindah ke PDIP jelang Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Palopo.

Kabar bergabungnya Putri Dakka juga diperkuat dengan penyerahan surat tugas untuk maju di Pilwalkot Palopo.

Surat tugas itu diserahkan Ketua DPD PDIP Sulsel Ridwan Andi Wittiri di Jakarta, Selasa (25/6).

Jika benar Putri Dakka bergabung ke PDIP, maka Aslam Patonangi berpeluang menggantikan Rusdi Masse.

Profil Andi Aslam Patonangi

Andi Aslam Patonangi lahir 20 Mei 1964.

Ia punya karir cemerlang di pemerintahan.

Andi Aslam menjabat Bupati Pinrang dua periode 2009–2014 dan 2015–2019.

Andi Aslam Patonangi adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) saat terpilih menjabat sebagai Bupati Pinrang.

 Selama menjabat sebagai Bupati Pinrang periode 2009 - 2014, Andi Aslam Patonangi berstatus cuti di luar tanggungan negara.

Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Bupati Pinrang, Andi Aslam Patonangi, kemudian pindah ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.

Beberapa jabatan telah ditempati Andi Aslam Patonangi di Pemprov Sulsel.

Yaitu Asisten I hingga pelaksana tugas Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel.

Andi Aslam Patonangi, ditunjuk menggantikan Abdul Hayat Gani sebagai Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel.

Surat Keputusan (SK) pemberhentian Abdul Hayat Gani diteken pada 30 November 2021 oleh Presiden RI Joko Widodo.

Andi Aslam Patonangi juga pernah menjabat Plt Bupati Gowa.

Ia dipercaya menjabat sebagai Plt Bupati Gowa saat Adnan Purichta Ichsan cuti.

Adnan Purichta Ichsan saat itu kembali bertarung maju Pilkada Gowa. 

Harta Andi Aslam Patonangi

Andi Aslam Patonangi melaporkan harta kekayaannya saat masih berkarir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tercatat Andi Aslam terakhir kali melaporkan harta kekayaannya tahun 2022.

I. DATA PRIBADI

1. Nama : ANDI ASLAM PATONANGI

2. Jabatan : ASISTEN PEMERINTAHAN DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT

3. NHK : 80737

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 7.518.179.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 556 m2/352 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 773.784.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 879 m2/945 m2 di KAB / KOTA PINRANG, HASIL SENDIRI Rp. 949.395.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/260 m2 di KAB / KOTA PINRANG, HASIL SENDIRI Rp. 360.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 114 m2/114 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 580.000.000

5. Tanah Seluas 82082 m2 di KAB / KOTA PINRANG, WARISAN Rp.4.000.000.000

6. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA PINRANG, HASIL SENDIRI Rp. 380.000.000

7. Tanah dan Bangunan Seluas 126 m2/75 m2 di KAB / KOTA PINRANG, HASIL SENDIRI Rp. 475.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 670.000.000

1. MOBIL, TOYOTA INNOVA VENTURER Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 340.000.000

2. MOBIL, SUZUKI MINI BUS 1K1FS (4X2) A/T Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 180.000.000

3. MOBIL, TOYOTA CAMRY Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp.150.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 275.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 666.637.673

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 9.129.816.673

III. HUTANG Rp. 4.000.000

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 9.125.816.673