TRIBUN-TIMUR.COM – Bodi super tipis sering kali dikaitkan dengan risiko cepat panas.
Namun, satu model ponsel terbaru membuktikan sebaliknya.
Meski hanya 5,8 mm, perangkat ini tetap stabil dipakai seharian berkat sistem pendingin dan vapor chamber yang diperbarui.
Ponsel ini dilengkapi sistem pendingin terbaru bernama hole structure yang memungkinkan panas dari prosesor dialirkan langsung ke vapor chamber secara lebih efisien.
Ukuran vapor chamber-nya juga diperbesar 10 persen dibanding generasi sebelumnya.
Ini memungkinkan manajemen suhu lebih optimal, terutama saat perangkat digunakan untuk aktivitas berat dalam durasi lama.
Material antarpanas atau thermal interface materials juga dirancang secara presisi.
Tujuannya, menyerap dan menyebarkan panas dari komponen internal secara merata agar suhu tetap terkendali.
“Galaxy S25 Edge merupakan Galaxy S Series paling tipis yang pernah ada yang tetap dibekali dengan chipset flagship seperti model Galaxy S25 Series lainnya untuk memastikan performa terbaik,” ujar Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia via keterangan resmi dikutip tribun-timur.com, Rabu (25/6/2025).
Dengan sistem pendingin ini, perangkat tetap responsif meski digunakan untuk bermain game, menyunting video, atau rapat daring dalam waktu lama.
Suhu terjaga, performa pun tetap stabil.
Ponsel ini juga dibekali Snapdragon 8® Elite Mobile Platform yang mendukung multitasking hingga gaming berat tanpa lag.
Cocok untuk pengguna yang aktif bekerja langsung dari perangkat, seperti share screen, membuat konten, hingga live stream.
Di sisi antarmuka, perangkat ini menggunakan One UI 7.
Sistem ini mempermudah personalisasi, seperti mengatur tampilan beranda, lock screen, hingga widget.