TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Palopo membuka pendaftaran siswa baru, Senin (16/6/2025).
SMPN 2 Palopo berada di Kelurahan Tomarundung, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo.
Pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi SPMB Dinas Pendidikan Kota Palopo.
Aplikasi dapat didownload di SPMB.PALOPOKOTA.GO.ID atau di google Play Store.
Panitia menyampaikan aplikasi hanya dapat diakses menggunakan android.
Baca juga: Tak Terima Dicopot dari Anggota DPRD Palopo, Abdul Salam Ngadu ke Mahkamah Partai Nasdem
Jalur pendaftaran dibuka meliputi domisili, prestasi, mutasi orang tua dan afirmasi.
“Siswa yang jarak tempat tinggalnya dengan sekolah tidak lebih dari tiga kilometer disarankan mendaftar melalui jalur domisili," kata Kepala SMPN 2 Palopo, Haerul, Senin (16/6/2025).
Selain jalur domisili juga ada jalur prestasi, mutasi orang tua dan afirmasi.
SMPN 2 Palopo akan menerima sekira 8 rombongan belajar yang tiap rombelnya terdiri atas 32 pelajar.
Pendaftar diwajibkan mengunggah surat keterangan lulus (SKL) dan kartu keluarga.
Pendaftaran sistem penerimaan murid baru (SPMB) berlangsung selama lima hari, 16 hingga 20 Juni 2025.
Hasil seleksi penerimaan murid baru akan diumumkan pada Rabu (25/6/2025).
Setelah hasil seleksi diumumkan, murid baru diminta untuk mendaftar ulang pada 30 Juni hingga 2 Juli 2025.
Setelah itu, penetapan murid baru akan dilaksanakan pada Senin (7/6/2025).
Pantauan Tribun-Timur.com, puluhan calon siswa datang di SMPN 2 Palopo untuk mengumpulkan berkas pendaftaran.
Sejumlah calon siswa didampingi orang tua untuk mendaftar di SMPN 2 Palopo.
“Alhamdulillah antusias calon siswa sangat tinggi. Panitia juga membantu mereka untuk mengakses aplikasi pendaftaran murid baru,” jelasnya.
Sejumlah kendala dialami calon siswa pada pendaftaran tersebut termasuk jaringan yang tidak stabil dan server yang bermasalah karena banyak diakses calon siswa.
“Sebenarnya pendaftarannya tidak ribet, hanya saja susah mengakses aplikasinya,” ujar orang tua salah seorang calon siswa, Chandra.
Ia menyampaikan mendaftar di SMPN 2 Palopo merupakan keinginan anaknya.
Terlebih lagi jarak SMPN 2 Palopo yang cukup dekat dari tempat tinggalnya. (*)
Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur: Andi Bunayya Nandini