TRIBUN-TIMUR.COM - Daftar kepada daerah kecelakaan di Trans Sulawesi, Desa Bojo, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru.

Terbaru, rombongan Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif kecelakaan di perbatasan Kabupaten Barru- Parepare.

Bupati Sidrap kecelakaan menjadi pembahasan. Warga khawatir soal kondisi Syahar.

Pada Jumat 17 Mei 2017 lalu, kecelakaan dahsyat di Desa Lipukasi, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Jumat dini hari tadi.

Mobil DP 1184 HD menabrak minibus DP 1324 HB yang kemudian menimbulkan tabrakan beruntun.

Kedua mobil ringsek, mobil lainnya rusak ringan. 

Mobil DP 1184 HD tersebut dikendarai Wirman asal Masamba, Kabupaten Luwu Utara.

Wirman diduga rombongan Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani. 

Para pengemudi dan penumpang luka-luka, termasuk Indah Putri Indriani.

Indah sempat dilarikan ke RSUD Barru.

"Kabar dari spupuku yang lgi di RS Barru, dia sempat lihat (Indah Putri)," kata sumber Tribunbarru.com.

Kijang Super dikemudikan Muh Turi , warga asal Kota Parepare.

Kasatlantas Polres Barru AKP Dharmawati kala itu mengatakan, kedua kendaraan tersebut melaju dari arah Parepare ke arah Makassar.

"Diduga sopir (Wirman) dalam keadaan mengantuk dan kendaraannya melaju dengan kencang sehingga Innova tersebut menabrak kendaraan Kijang yang berada di depannya," kata Dharma kepada Tribunbarru.com.

Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini.

Kedua kendaran tersebut telah dievakuasi dengan cara diderek ke Pos Satlantas Polres Barru. 

Hari ini, kecelakaan beruntun mobil rombongan Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif di Trans Sulawesi, perbatasan Kota Parepare - Barru.

Kecelaaan itu gegara jalan rusak.

Kejadian nahas itu terjadi dalam perjalanan Syaharuddin dari Barru ke Parepare, Senin (16/6/2025).

Syahruddin ke Makassar menjemput jemaah haji asal Kabupaten Sidrap.

Sebelum ke Makassar, Syahar memenuhi undangan peresmian warung makan palekko 55 Parepare.

Warung makan itu cabang itu pengembangan dari Sidrap.

"Alhamdulillah selamat dan bisa memenuhi undangan masyarakat, tapi empat mobil hancur," kata Syahar dalam sambutannya.

"Mobil baku tabrak beruntun sebelum Bojo. Untung orangnya selamat," sambung Syahar.

Syahar mengungkap kecelakaan beruntun itu gara-gara pengendara menghindari jalan rusak.

Mobil di depan tiba-tiba mengerem.

"Karena balap-balap tadi ada jalan rusak, ada orang rem dari depan, patwal tidak kontrol, itulah musibah. Yang penting bukan orangnya," ungkap Syahar.

Syahar dan rombongan tak cedera.

Sepasang suami istri dan anaknya menjadi korban kecelakaan di Jalan Poros Trans Sulawesi tepatnya di Kelurahan Marang,  Kecamatan Marang, Kabupaten Pangkep, Minggu (28/1/2024).

Kanit Gakum Satuan Lalu Lintas Polres Pangkep Ipda Yushar menjelaskan kecelakaan ini terjadi pukul 10.00 Wita.

Kejadian ini bermula ketika Mobil Toyota Kijang Innova nomor polisi DD 1519 SY yang ditumpangi adik Bupati Majene Andi Syamsul Tammalele (48) bergerak dari arah selatan ke utara.

 Adik Bupati Majene kecelakaan
 
 Adik Bupati Majene bergerak dari arah Makassar menuju Parepare.

"Sang sopir bernama Hidayat Ali asal Kabupaten Majene," ujarnya.

Dari arah yang sama muncul motor Yamaha NMax nomor polisi DD 4042 WD yang dikendarai Abdul Rasyid bersama istrinya, Hasna dan anaknya Atia Husna.

"Motor yang dikendarai korban hendak berpindah dari jalur kanan ke kiri dan akhirnya tertabrak," ujarnya.

Akibatnya, sang istri, Hasna meninggal dunia dalam insiden ini.

Jasadnya telah dievakuasi ke rumah duka di Kayu Mate, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep.

"Sementara suami dan anaknya selamat dan sekarang tengah dirawat di RSUD Batara Siang," ujarnya.

Dari sejumlah video amatir yang beredar, nampak hasna tertelungkup di dekat roda mobil dengan bagian kepala bersimbah darah.

Sementara suaminya telentang di depan samping sepeda motornya. 

Kasus kecelakaan tersebut sementara ditangani Sat Lantas Polres Pangkep.

Sementara, pelaku juga diamankan. 

Profil Achmad Syukri

Dikutip dari Wikipedia, Andi Achmad Syukri Tammalel lahir 2 November 1962.

Dia adalah seorang birokrat yang menjabat sebagai Bupati Majene periode 2021–2024.

Ia menjabat sejak 27 Juni 2021 setelah dilantik Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Barat, Mamuju.

Riwayat Pendidikan.

SD Negeri 1 Saleppa, Majene (1970–1976)

SMP Negeri 1 Majene (1976–1979)

SMA Negeri 1 Majene (1979–1982)

S-1 Universitas Muslim Indonesia (1982–1988)

S-2 Universitas Putra Bangsa (2000–2002). 

Pengemudi Terios Tewas Usai Tabrak Truk, 5 Penumpang Luka-luka

Sebuah mobil Terios hitam alami kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di jalan poros Kabupaten Barru, Sulsel, Senin (14/4/2025).

Laka lantas tersebut tepatnya terjadi di Kampung Mareto, Desa Lipukasi, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulsel.

Mobil Terios hitam tersebut bernomor Polisi DP 1443 KJ yang dikemudikan oleh Firman.

Mobil tersebut melaju dari arah Parepare menuju Makassar, namun sesampainya di TKP alami laka lantas.

Mobil Terios hitam tersebut menabrak mobil truk yang sementara berhenti di badan jalan di lajur sebelah kanan arah Parepare menuju Makassar.

Kasat Lantas Polres Barru, AKP Ida Ayu Made Ari Suastini menjelaskan bahwa akibat dari kejadian tersebut pengemudi mobil Terios hitam mengalami luka-luka dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke RSUD Lapatarai Barru.

"Sementara 5 orang penumpang lainnya mengalami luka-luka dan  dirawat di Puskesmas Pekkae dan RSUD Lapatarai Barru," ujarnya.

"Sedangkan mobil Terios hitam tersebut mengalami kerusakan pada kaca utama depan pecah, kap penutup mesin ringsek, bamper depan sebelah kanan hancur dan terlepas, kap depan samping kanan ringsek," ungkap AKP Ida Ayu.

"Selain itu, kap atap depan sebelah kanan ringsek, tulang bodi pintu depan sebelah kanan ringsek, tulang bodi kap atap depan sebelah kanan ringsek, pintu depan sebelah kanan peot, lampu dan weser depan sebelah kanan hancur, radiator pecah, tulang bodi mesin bengkok, dan airbag terbuka," paparnya.

Mobil Terios hitam tersebut memuat 7 orang penumpang, dan 5 diantaranya alami luka ringan dan sementara perawatan medis di rumah sakit.(*)