Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Sinjai, Senin (21/10/2024), beberapa anggota dewan terlihat sibuk memainkan handphone (HP).
RDP ini diadakan bersama Pemda Sinjai dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Sinjai di ruang aspirasi DPRD, Jl Tanassang, Sinjai Utara, Senin (21/10/2024).
Kegiatan ini tindak lanjut dari aksi unjuk rasa yang dilakukan AMAN, Jumat (11/10/2024).
Adapun tuntutan AMAN dengan sejumlah tuntutan, antara lain sebagai berikut:
1.Segera disahkannya RUU masyarakat adat.
2. Penolakan terhadap UU KSDAHE.
3. Penolakan UU KUHP.
4. Penolakan Sertifikasi HPL wilayah adat dan penetapan kawasan hutan negara di wilayah adat.
5. AMAN juga menolak proyek geothermal.
Pantauan Tribun-Timur.com, beberapa legislator seperti Zahra Usman dari Demokrat, Takdir Fraksi PDI, dan Fachriandi Matoa Fraksi Gerindra, terlihat tidak fokus mengikuti RDP.
Ketiganya lebih asyik mengutak-atik ponselnya.
Sementara anggota dewan lainnya tampak serius mengikuti jalannya RDP.
RDP ini dijaga ketat oleh personel gabungan.
Termasuk anggota Polres Sinjai, TNI, Satpol PP, dan Damkar Sinjai.