“Kita sadari bersama bahwa Provinsi Luwu Raya ini adalah cita-cita dan kebutuhan bersama. Tujuannya jelas, yakni untuk lebih mendekatkan pelayanan pemerintahan dan meningkatkan pembangunan di Tana Luwu,” akunya, Rabu (1/1/2025).
Dia menekankan, upaya pembentukan provinsi baru ini tidak dapat dilepaskan dari syarat administratif pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB).
Sebagai salah satu syarat terbentuknya Kabupaten Luwu Tengah sebagai daerah baru hasil pemekaran dari Kabupaten Luwu.
“Ini harus sejalan diperjuangkan. Tidak boleh terpisah-pisah. Kita harus jemput momentum politik yang ada dengan mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mewujudkan harapan bersama ini,” bebernya.
Hasbi juga menyoroti pentingnya persatuan dan sinergi dari seluruh elemen masyarakat Luwu Raya.
Menurutnya, keberhasilan perjuangan ini memerlukan kontribusi dari berbagai pihak.
Mulai dari tokoh masyarakat, politisi, hingga generasi muda yang memiliki perhatian khusus terhadap masa depan Luwu Raya.
“Saya mengajak kepada seluruh pihak yang memiliki perhatian terhadap Luwu Raya untuk memberikan kontribusi dan peran sesuai kapasitas masing-masing. Ini adalah tanggung jawab bersama demi kesuksesan ikhtiar kita di tahun mendatang,” terangnya.
Lebih lanjut, Hasbi mengungkapkan optimisme bahwa tahun 2025 akan menjadi momen penting untuk mengakselerasi perjuangan ini.
Menurutnya, dukungan politik ada saat ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk mempersiapkan segala kebutuhan, baik dari sisi administratif, sosial, maupun politik.
“Insya Allah tahun 2025 kita optimalkan perjuangan mewujudkan Provinsi Luwu Raya dan sekaligus Kabupaten Luwu Tengah. Ini adalah langkah strategis untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan pemerataan pembangunan dan pelayanan yang lebih baik,” tuturnya.
Perjuangan pembentukan Provinsi Luwu Raya telah menjadi aspirasi lama disuarakan oleh masyarakat di wilayah ini.
Harapannya, dengan terbentuknya provinsi baru dan pemekaran kabupaten, wilayah Tana Luwu dapat mengalami kemajuan lebih signifikan, terutama dalam aspek infrastruktur, pendidikan, dan ekonomi.
Langkah ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif yang besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat identitas Luwu Raya sebagai salah satu kawasan strategis di Sulawesi Selatan. (*)