EBITDA dan laba bersih Mitratel masing-masing tumbuh 10,2 persen dan 4,8 persen YoY, dengan margin EBITDA mencapai 82,7 persen dan margin laba bersih 22,6 persen.
Perkuat Infrastruktur Digital dan Investasi pada Data Center
Telkom terus memperkuat infrastruktur digital melalui investasi di Data Center dan Cloud.
Pada 2024, Telkom memiliki total kapasitas sekitar 38 MW dan 2.420 rack di 35 data center.
Telkom juga mengembangkan Hyperscale Data Center di Batam dan Cikarang untuk mendukung permintaan layanan Cloud dan AI.
Selain itu, Telkom mendirikan PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF) untuk mengoptimalkan aset infrastruktur jaringan.
TIF berhasil memperoleh lisensi utama dan menjalin kerja sama strategis untuk meningkatkan layanan Fiber-to-The-Home (FTTH).
Telkom meluncurkan “GoZero - Sustainability Action by Telkom Indonesia” pada November 2024, sebagai komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab lingkungan, inklusi sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.(*)