PSU Pilkada Palopo

KPU Tetapkan 4 Paslon untuk Ikuti PSU Pilkada Palopo, Naili Gantikan Trisal Tahir

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PSU PALOPO - Penetapan nomor urut calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo di Kantor KPU Palopo, Minggu (23/3/2025). Naili resmi menggantikan Trisal Tahir pada Pilkada Palopo. KPU Palopo menetapkan 4 paslon untuk mengikuti PSU Pilkada. Naili menggantikan Trisal Tahir yang didiskualifikasi MK.

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palopo menetapkan empat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo.

Keempat pasangan tersebut merupakan paslon yang sama pada Pilkada 2024.

Namun salah satu calon wali kota, Trisal Tahir, digantikan karena didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi.

"Tadi kami sudah melakukan rapat pleno tertutup terkait penetapan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo yang akan bertarung pada PSU," kata Ketua KPU Sulsel, Hasbullah, Minggu (23/3/2025).

Penetapan empat pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Palopo dilakukan dalam rapat pleno tertutup berlangsung di Kantor KPU Palopo, Minggu (23/3/2025).

Keempat pasangan tersebut adalah Rahmat Masri Bandaso - Andi Tenri Karta, Putri Dakka - Haidir Basir, Farid Kasim Judas - Nurhaeni, dan Naili - Akhmad Syarifuddin. 

Dengan demikian, KPU secara resmi menetapkan Naili sebagai calon wali kota Palopo menggantikan Trisal Tahir.

"Jadi sebelumnya salah satu calon didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi, dan MK memerintahkan agar calon yang didiskualifikasi diganti. Kami memberi kesempatan kepada partai politik yang sebelumnya mengusung Trisal-Akhmad untuk mencari pengganti Trisal Tahir," jelas Hasbullah.

Keempat pasangan calon wali kota Palopo tersebut kemudian menghadiri penetapan nomor urut di Kantor KPU Palopo, Minggu (23/3/2025).

Pasangan Rahmat Masri Bandaso - Andi Tenri Karta diusung oleh dua partai, yakni Golongan Karya dan PKS, dengan perolehan suara sah pada Pileg Palopo sebanyak 25.445.

Pasangan Putri Dakka - Haidir Basir diusung oleh PDI-P, PAN, dan PPP dengan perolehan 22.617 suara sah.

Kemudian pasangan yang mengganti calonnya, Naili - Akhmad Syarifuddin, diusung oleh Gerindra dan Demokrat dengan perolehan 17.467 suara sah.

Terakhir, pasangan Farid Kasim Judas - Nurhaeni diusung oleh lima partai, yakni Nasdem, Gelora, Hanura, PSI, dan Perindo, dengan perolehan 31.689 suara sah. (*)

Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur.com, Andi Bunayya Nandini

 

Berita Terkini