“Telkom terus meningkatkan penetrasi pasar untuk segmen B2B, serta memperkuat kapabilitas talenta B2B dengan lebih dari 1.500 sertifikasi di bidang IT Services, Cloud, dan Cybersecurity. Selain itu, melalui kemitraan strategis dengan berbagai pihak, termasuk hyperscalers dan pemain global, Telkom berkomitmen menghadirkan solusi digital yang inovatif dan berdaya saing,” jelas Ririek.
Melalui DigiCo, Telkom menghadirkan berbagai layanan dan solusi digital inovatif dengan pemanfaatan teknologi terkini, seperti AI, yang menyasar baik segmen B2C maupun B2B.
Telkom mengadopsi pendekatan baru untuk memperluas skala bisnis digital yang menguntungkan, serta menjajaki peluang kemitraan strategis untuk mempercepat pertumbuhan dan menciptakan nilai tambah bagi pelanggan.
Dengan transformasi terus dipercepat melalui Five Bold Moves, Telkom berkomitmen memperkuat ekosistem digital nasional dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan ekonomi digital Indonesia.
Melalui optimalisasi aset, ekspansi bisnis digital, dan kemitraan strategis, Telkom siap menjawab tantangan industri yang semakin dinamis.
“Ke depan, perusahaan akan terus berinovasi dan beradaptasi guna memastikan pertumbuhan berkelanjutan, serta memberikan kontribusi nyata dalam mendorong transformasi digital di Indonesia demi terwujudnya visi Indonesia Emas 2045,” pungkas SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom, Ahmad Reza. (*)