TRIBUN-TIMUR.COM, BONE- Kabupaten Bone masih diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. 

Menyikapi kondisi ini, Kasat Lantas Polres Bone AKP Musmulyadi mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara. 

Pasalnya faktor cuaca dapat mempengaruhi kondisi jalan hingga berpotensi menjadi penyebab kecelakaan.

"Kami dari Satuan Lalu Lintas Polres Bone mengimbau kepada masyarakat, khususnya para pengguna kendaraan bermotor, untuk selalu berhati-hati di jalan raya," ujarnya saat dikonfirmasi via telfon, Rabu (26/2/2025) malam.

"Utamakan keselamatan, terutama saat melintasi jalan yang basah dan licin akibat hujan,"sambungnya.

Kasat Lantas meminta pengendara mematuhi aturan lalu lintas, seperti memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara, dan memastikan lampu kendaraan berfungsi dengan baik.

Mengingat saat ini cuaca yang minim pencahayaan membutuhkan cahaya lampu sebagai pertanda bagi pengendara.

"Perhatikan jarak aman antar kendaraan, hindari pengereman mendadak, dan pastikan kondisi ban masih layak pakai. Semua ini penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,"bebernya.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Poros Bone- Makassar, 1 Orang Meninggal Dunia

Baca juga: Identitas Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Poros Bone-Makassar

AKP Musmulyadi juga menekankan pentingnya mengurangi kecepatan kendaraan saat hujan. 

Selain itu, untuk menghindari kecelakaan, pengendara diimbau untuk memastikan kondisi rem kendaraan.

"Diharap agar masyarakat saling mengingatkan satu sama lain tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas," tandasnya.

 Ia menegaskan bahwa mencegah kecelakaan jauh lebih penting daripada menanggung akibat fatal dari kecelakaan tersebut.

Kronologi Kecelakaan Maut

Kecelakaan maut tewaskan pengendara motor bernama Adriyan Putra Ramdah (25), di Jalan Poros Bone-Makassar, Rabu (26/2/2025) petang. 

Kasat Lantas Polres Bone, AKP Musmulyadi menjelaskan kronologi kecelakaan.

Saat pengendara mobil pickup Daihatsu Gren Max DD 8632 KO yang dikendarai saudara Amiruddin dari arah barat ke timur berhenti dikarenakan terdapat pohon tumbang. 

Namun tiba-tiba muncul sepeda motor korban Yamaha Fazzio berwarna silver dengan nomor polisi DW 6095 HL yang bergerak dari arah yang sama menabrak bagian belakang mobil pickup. 

"Pengendara motor tidak bisa mengendalikan laju motornya karena kandisi jalan yang licin diakibatkan oleh hujan sehingga terjadilah tabrakan," ujarnya.

Ia mengaku akibat kecelakaan tersebut, sepeda motor yang dikendarai oleh Adriyan mengalami rusak parah dibagian depan. 

"Pengendara motor Adriyan tewas ditempat, motornya mengalami rusak parah bagian depan," jelasnya. 

"Sementara untuk mobil yang ia tabrak hanya mengalami lecet bagian belakang," sambungnya. 

Selain itu, ia mengaku jenasah Adriyan saat ini masih berada di Rumah Sakit Tenriawaru Bone. 

"Masih ada di RS jenasahnya, menunggu pihak keluarga untuk datang mengambil,"bebernya. 

"Sementara motor dan mobil yang terlibat tabrakan tersebut telah diamankan di Polres Bone," tandasnya.(*)