TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Misi Amerika Serikat untuk Indonesia, bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Haji Kalla, meresmikan American Corner Makassar di Bikin Bikin Creative Hub, Nipah Mall, Makassar, Kamis (6/2).
Ruang baru ini menjadi American Corner pertama yang berlokasi di pusat perbelanjaan umum di Indonesia Timur, menandai langkah penting dalam memperkuat hubungan bilateral antara AS dan Indonesia melalui pertukaran budaya, inovasi, dan pendidikan.
Peresmian ini dihadiri oleh sejumlah tamu kehormatan, termasuk Konsul Jenderal AS di Surabaya, Christopher Green, Pejabat Urusan Publik Konsulat Jenderal AS di Surabaya, Genevieve Judson-Jourdain, serta Pejabat Keterlibatan Publik Regional, Marcy Carrel. Dari pihak Indonesia, hadir Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia sekaligus Ketua Umum Palang Merah Indonesia, Dr. (HC) Drs. Muhammad Jusuf Kalla, Ketua Yayasan Pendidikan Haji Kalla, Fatima Kalla, dan Direktur Keuangan dan Hukum Kalla Group, Imelda Kalla.
Dalam sambutannya, Konsul Jenderal Christopher Green menyatakan bahwa American Corner Makassar merupakan ruang yang didedikasikan untuk pendidikan, inovasi, dan kemitraan.
“Ruang ini terbuka untuk seluruh masyarakat dan menyediakan sumber daya penting, kelas pengembangan keterampilan, serta program pendidikan. Kami berharap ini akan mendukung pengembangan sumber daya manusia yang krusial bagi kesejahteraan bersama antara AS dan Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan dan sekitarnya,” ujar Green.
Dr. Jusuf Kalla, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan keyakinannya bahwa American Corner Makassar akan menjadi jembatan yang memperkuat hubungan antara Indonesia dan Amerika Serikat.
“Melalui tradisi seperti ini, kita dapat saling memahami perspektif masing-masing untuk membangun hubungan yang lebih baik. Saya yakin American Corner akan menjadi mercusuar yang mempererat persahabatan kedua negara,” kata Kalla.
American Corner Makassar akan beroperasi setiap hari mulai pukul 10:00 hingga 22:00, menawarkan berbagai program dan acara gratis yang terbuka untuk umum. Mulai dari kelas teknologi canggih, pemutaran film, bimbingan pendidikan, hingga klub bahasa Inggris, program-program ini dirancang untuk menarik minat berbagai kalangan masyarakat.
Kehadiran American Corner Makassar tidak hanya menjadi wujud nyata kerja sama antara AS dan Indonesia, tetapi juga menjadi pusat kegiatan yang mempromosikan pemahaman budaya, pengembangan keterampilan, dan inovasi.
Dengan fasilitas ini, masyarakat Makassar dan sekitarnya dapat mengakses sumber daya pendidikan berkualitas serta memperluas wawasan global mereka.
“Ini adalah langkah penting dalam memperkuat hubungan persahabatan antara AS dan Indonesia. Kami berharap American Corner Makassar dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar, berinovasi, dan membangun masa depan yang lebih baik,” tutup Konsul Jenderal Green.
Dengan dibukanya American Corner Makassar, masyarakat Indonesia Timur kini memiliki akses lebih luas untuk terlibat dalam program-program pendidikan dan budaya bertaraf internasional, memperkuat posisi Makassar sebagai kota yang dinamis dan progresif.