Infinite Conference 2024 Jadi Ajang Gali Potensi AI untuk Masa Depan Bisnis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Utama Infomedia, Eddy Sofryano

TRIBUN-TIMUR.COM - PT Infomedia Nusantara (Infomedia), sukses menyelenggarakan konferensi pertamanya bertema “INFINITE - Infomedia Insight for Technology Excellence.” 

Acara ini berlangsung di Auditorium Telkom Landmark Tower, Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2024) dan mengangkat topik inovasi serta keunggulan teknologi dalam transformasi bisnis menuju digital. 

Konferensi ini mempertemukan pelaku bisnis dari berbagai industri untuk mendiskusikan penerapan proses bisnis modern yang didukung teknologi mutakhir seperti otomasi, kecerdasan buatan (AI), dan analitik.

Direktur Utama Infomedia, Eddy Sofryano, menyampaikan, INFINITE merupakan bagian dari komitmen Infomedia untuk mendukung perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menghadapi tantangan dan mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan melalui penerapan teknologi 3A. 

Konferensi ini menyoroti penggunaan strategis teknologi 3A (Automation, AI dan Analytics) untuk mendorong pertumbuhan, efisiensi, dan efektivitas dalam operasi bisnis, dengan meningkatkan keterlibatan pelanggan. 

“Kami berharap INFINITE dapat membentuk sinergi dan kolaborasi dalam penerapan teknologi digital untuk meningkatkan daya saing perusahaan serta pengalaman pelanggan,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (30/10/2024).


Pembahasan mengenai 3A, dengan fokus pada AI, merupakan respons terhadap tren teknologi yang berkembang pesat di dunia bisnis. 

Menurut Dambo Ren, Regional Head Cloud AI Customer Engineering Google Cloud, saat ini investasi dalam kecerdasan buatan (AI) mengalami pertumbuhan pesat, mencapai 158 miliar dolar dan berkembang hingga 10 kali lipat. 

Sekitar 60 persen perusahaan di wilayah Asia Pasifik telah mengadopsi Generative AI, berkontribusi pada peningkatan pendapatan hingga 6 persen saat diterapkan dalam proses produksi dan operasional bisnis. 

Ini menegaskan pentingnya AI dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional perusahaan, termasuk di Indonesia.

Jajak pendapat oleh Gartner menunjukkan bahwa 55 persen perusahaan telah menjajaki penerapan AI dalam produksi mereka.

Sementara 45 persen lainnya meningkatkan investasi pada AI generatif di berbagai fungsi bisnis. 

Dengan 22 persen mengalokasikan investasi di lebih dari tiga fungsi yang berbeda, pengembangan perangkat lunak mencatatkan adopsi tertinggi, diikuti oleh pemasaran dan layanan pelanggan.

Direktur Eksekutif Forum Human Capital Indonesia, Lieke Roosdianti P, menambahkan, AI dan otomasi kini menjadi kebutuhan utama dalam modernisasi proses bisnis, terutama di bidang rekrutmen. 

“AI tidak hanya membantu mempercepat pekerjaan repetitif, tetapi juga mengubah proses klerikal menjadi lebih efisien dan akurat, mendorong transformasi digital yang lebih cepat dan efektif,” katanya.

Dalam penerapan teknologi AI dan otomasi pada proses Rekrutmen Bersama BUMN (RBB), proses rekrutmen dari ribuan pelamar dapat dilakukan lebih singkat, dengan tahapan screening berlangsung 10 kali lebih cepat dan akurasi meningkat hingga 98 persen. 

Penggunaan AI juga berperan dalam meminimalisasi fraud dalam proses online test, dengan melakukan pencocokan wajah pelamar dan mendeteksi perilaku mencurigakan.

INFINITE Conference juga menyajikan experience center yang memperkenalkan mekanisme terkini dalam penerapan teknologi 3A.

Secara keseluruhan, konferensi INFINITE mencerminkan komitmen Infomedia untuk terus berinovasi dan mendukung perusahaan bertransformasi digital dalam proses bisnis. (*)



Berita Terkini