Ada Panic Buying, Antrean SPBU Mengular Meski Pembatasan BBM Subsidi Batal Dilakukan 1 Oktober 2024

Editor: Sakinah Sudin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Antrean mengular di salah satu SPBU di Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel).

TRIBUN-TIMUR.COM - Ada 'panic buying' Bahan Bakar Minyak pada 30 September 2024.

Hal ini dipicu kabar pembatasan bahan bakar minyak (BBM) subsidi Pertalite dan Biosolar berlaku pada 1 Oktober 2024.

Tampak antrean kendaraan mengular di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Salah satunya terlihat di SPBU di Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Lantas benarkah pembatasan BBM subsidi berlaku 1 Oktober 2024?

Dikutip Tribun-Timur.com dari Kompas.com, Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa pembatasan BBM subsidi batal dilakukan pada 1 Oktober 2024.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman mengenai mekanisme pembatasan BBM subsidi.

Mekanisme pembatasan tengah digodok supaya penyaluran BBM subsidi menjadi lebih tepat sasaran.

“Sedang didalami untuk melihat seperti apa, tujuan pemerintah kan agar BBM ini diterima oleh yang berhak, sesuai dengan kebutuhannya. Untuk menuju ke sana sedang dicari mekanisme yang pas,” kata Agus dikutip dari Antara, Jumat (27/9/2024).

Pembatasan BBM subsidi dilakukan setelah pembahasan mekanisme selesai Agus tidak merinci kapan pemerintah akan memberlakukan pembatasan BBM subsidi setelah tidak jadi dijalankan pada 1 Oktober 2024.

Ia hanya menyampaikan, kebijakan tersebut akan diterapkan di masa pemerintahan yang sedang berjalan jika pembahasan mengenai mekanisme penyaluran BBM subsidi sudah selesai.

Pemerintah melakukan pendalaman mekanisme pembatasan agar penyaluran BBM subsidi benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang berhak.

“Biar pendistribusiannya rapi,” jela Agus.

Sebelum dikemukakan Agus, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia sudah memberi kode bahwa pembatasan BBM subsidi belum akan dilakukan pada 1 Oktober 2024.

Bahlil mengatakan, pembatasan BBM subsidi mulai awal bulan depan belum siap dilakukan.

Halaman
123

Berita Terkini