Keduanya membantu kerja Latry Fall sebagai kreator serangan.
Sayap penyerangan diisi Dzaky Asraf dan Victor Luiz.
Lalu Nermin Haljeta dan Tito Okello akan diduetkan lagi sebagai ujung tombak serangan.
Sebaliknya Arema FC ingin menjauh dari papan bawah.
Anak asuh Joel Cornelli sekarang di posisi 14 dengan tiga poin.
Jumlah poinnya sama dengan Semen Padang yang menjadi tim teratas di zona degradasi.
Jika gagal menang, bukan tak mungkin Johan Alfarizi cs akan turun di zona merah.
Joel Cornelli sendiri tak gentar dengan nama besar PSM Makassar di kancah sepak bola Indonesia.
Ia menyebut, Arema juga merupakan tim besar.
Pernah juara kasta tertinggi sepak bola Indonesia, terbaru juara Piala Presiden 2024.
Para pemain diminta untuk tetap bermain seperti biasa lawan tim Juku Eja.
“Jadi ketemu PSM Makassar tim besar, kita (Arema FC) tim besar juga. Harus main seperti biasa main,” sebutnya.
Line up terbaik juga telah disiapkan juru taktik asal Brasil ini.
Lucas Frigeri bertugas mengawal gawang Arema FC dari kebobolan.
Di depannya ada duet benteng pertahanan Thales dan Anwar Rifai.